Alowisata

Tempat wisata di Oslo merupakan salah satu ibukota Norwegia dan yang terbesar di Dunia. Meski demikian hanya 20 persen bagian dari daratan ini yang termanfaatkan sebagai pemukiman penduduk sampai dengan tempat rekreasi. Sisanya berupa taman, hutan lindung, bukit, ratusan danau, dan tempat-tempat yang belum terjangkau lainnya sehingga masih alami.

Ada banyak jalur untuk berjalan kaki di area publik, sehingga berwisata ke tempat wisata di Oslo akan membuat anda lebih memilih berjalan kaki daripada membawa kendaraan pribadi, lagipula sangat disayangkan anda tidak dapat menikmati pemandangan dengan lekat jika bepergian dengan kendaraan.

Oslo menawarkan pemandangan budaya yang kaya dan banyak atraksi yang dapat dinikmati. Ada banyak tempat juga yang menawarkan hiburan seperti teater, museum, dan galeri khas seperti halnya galeri-galeri seni di kawasan tempat wisata di Eropa Utara.

1. Taman Patung Vigeland

Taman Patung Vigeland sangat ikonis bagi tempat wisata di Oslo. Ikon wisata ini terletak di dalam Taman Frogner yang terkenal di Oslo. Ikon ini merupakan salah satu tempat wisata paling terkenal dari tempat wisata di Norwegia.

Tempat wisata patung vigeland Buka sepanjang tahun, taman patung yang unik ini adalah hasil dari karya seumur hidup Gustav Vigeland. Ada sekitar 650 pahatan dinamis yang terbuat dari perunggu, granit, dan besi tempa.

Patung yang tertua adalah kelompok air mancur, yang menggambarkan siklus kehidupan manusia, yang di luarnya dapat dilihat Monolith setinggi 16 meter, yang terdiri dari 121 tubuh manusia yang saling terkait.

Wisatawan dapat menghabiskan waktu menjelajahi seluruh Frogner Park, di mana terdapat ruang hijau yang luas untuk piknik, fasilitas rekreasi, taman mawar yang besar, dan taman bermain terbesar di negara ini. Di sini, Anda juga dapat menemukan Museum Kota Oslo, serta Museum Vigeland, yang berada tepat di luar taman.

2. Benteng Akershus

Tak hanya tempat wisata di Turki atau tempat wisata di Roma saja yang memiliki benteng peninggalan. Oslo juga memiliki hal yang sama. Anda dapat naik di atas Oslofjord di tanjung Akernes, di sana anda dapat melihat Benteng Akershus yang megah. Benteng ini dibangun oleh Håkon V pada akhir abad ke-13.

Luangkan waktu Anda untuk menjelajahi pekarangan dan benteng dengan pemandangan pelabuhan yang indah sebelum menjelajahi kapel kuno, di mana di sana terdapat makam pendiri Håkon VII (1872-1957) dan sisa-sisa puri abad pertengahan yang asli.

Di kawasan yang sama terdapat juga Museum Perlawanan Norwegia. Bersiaplah untuk menghabiskan beberapa jam di sini belajar tentang pendudukan Jerman tahun 1940-1945. Jika energi Anda masih tersisa, pergilah ke Museum Angkatan Bersenjata Norwegia di Arsenal tua Oslo. Di sana, anda dapat menyaksikan pajangan senjata dan pameran yang menggambarkan sejarah pasukan Norwegia dan pertahanan Norwegia selama berabad-abad.

3. Museum Kapal Viking

Perjalanan ke Norwegia tidak akan lengkap tanpa mengunjungi setidaknya satu dari banyak museum dan pameran yang didedikasikan untuk mengenang sejarah Viking di negara itu. Salah satu yang terbaik adalah Museum Kapal Viking. Museum tersebut menyimpan tiga kapal bersejarah abad ke-9, yang terpelihara paling baik adalah Kapal Oseberg yang memiliki panjang 21 meter.

Artefak pra-Kristen terbesar yang masih ada di Skandinavia, kapal yang didekorasi dengan mengesankan ini dibangun sekitar tahun 800 Masehi dan digunakan untuk penguburan istri seorang kepala suku dan dua wanita lainnya. Mereka dimakamkan bersama dengan barang-barang kesayangannya seperti furnitur, pakaian, dan barang-barang pribadi, yang memberikan banyak wawasan tentang kehidupan Viking.

Kapal-kapal lain yang dipamerkan termasuk Kapal Gokstad sepanjang 23 meter, kapal di laut yang dirancang untuk digunakan dengan dayung, dan Kapal Tune yang kondisinya kurang utuh.

Film museum Vikings Alive memberikan tampilan yang menarik pada artefak ini dan menunjukkan proses panjang pembuatan kapal Viking dengan menggunakan animasi CGI. Museum ini juga memiliki sejumlah pameran dan film tambahan, yang mengeksplorasi kehidupan Viking di laut.

4. Museum Nasional

Museum Nasional Oslo meliputi Galeri Nasional dan Museum Nasional – Arsitektur, serta koleksi tambahan seni dan desain kontemporer. Galeri Nasional Oslo menampung koleksi seni terbesar di negara itu, menampilkan karya-karya seniman Norwegia dari abad ke-19 hingga sekarang, termasuk J. C. Dahl dan beberapa karya Edvard Munch, termasuk karya-karyanya yang paling terkenal, The Scream.

Museum Nasional yang baru, yang masih dalam tahap pembangunan dan direnakanan diselesaikan pada tahun 2020, pada akhirnya akan menampung koleksi dari Museum Seni Kontemporer yang saat ini ditutup dan Museum Seni Rupa dan Desain Dekoratif, serta menjadi rumah bagi koleksi Galeri Nasional.

Di dalam museum ini seperti halnya seperti memasuki museum di salah satu tempat wisata di Amsterdam, di dalamnya terdapat banyak sekali catatan sejarah. Termasuk tentang kejayaan dan peradaban emas di Norwegia. Semuanya terjaga dengan rapi dan baik, sehingga masih bisa dirasakan keotentikannya.

5. Istana kerajaan Norwegia

Terletak tinggi di ujung barat laut Karl Johansgate, Istana Kerajaan Norwegia, yang dibangun pada tahun 1825. Pemandangan Istana Kerajaan Norwegia sangat mendominasi sebagai bangunan berkesan di kota Oslo.

Istana kerajaan ini memiliki 173 kamar yang mengesankan. Kawasan ini terbuka untuk umum untuk wisata berpemandu hanya selama musim panas, dengan pemandu berbahasa Inggris empat kali sehari.

Tur termasuk Cabinet Parlor dan Cloakroom, White Parlor, Mirror Hall, Great Hall, Banquet Hall, dan kamar-kamar penting lainnya di istana. Pengunjung juga bebas berkeliaran di pekarangan dan kebun atau menyaksikan perubahan rutin penjaga sepanjang tahun. Tepat di sebelah selatan istana terdapat Institut Nobel Norwegia, tempat Hadiah Nobel Perdamaian disajikan. Berkunjung ke sini mungkin akan membuat anda bersemangat meraih hadiah Nobel perdamaian.

6. Museum Sejarah Budaya Norwegia

Museum Sejarah Budaya juga menampilkan kapal Viking serta sejarah kota Oslo. Di dalamnya juga terdapat banyak artefak yang mengeksplorasi berbagai aspek sejarah manusia.

Museum sejarah budaya norwegia ini merupakan rumah bagi artefak Mesir terbesar di Norwegia, termasuk mumi. Galeri Abad Pertengahan museum juga luas, memamerkan koleksi barang-barang harian yang mengesankan, serta beberapa contoh seni gereja dan artefak keagamaan.

Ada juga pameran besar yang didedikasikan untuk sejarah koin emas, termasuk contoh koin dari 2.600 tahun terakhir. Area lain dari museum ini fokus pada pengamatan orang, menjelajahi kehidupan masyarakat adat, serta pameran yang membangkitkan pemikiran tentang kemampuan manusia untuk mengatasi ancaman dan tantangan di luar kendalinya. Museum ini juga menyelenggarakan berbagai pameran.

Rekomendasi Tempat Wisata di Oslo

Selain tempat wisata di atas, masih ada banyak tempat wisata di Oslo yang harus anda kunjungi. Tempat-tempat wisata bersejarah dan menyimpan informasi tentang masa lalu Norwegia sangat penting untuk dipelajari. Berikut daftar tempat wisata lain di Oslo yang sebaiknya anda pertimbangkan untuk masuk ke dalam daftar tempat wisata yang harus anda kunjungi selama berwisata ke Norwegia.

• Museum Fram
• Museum Kon-Tiki
• Museum Maritim Norwegia
• Museum Ski Holmenkollen
• Katedral Oslo
• Gedung Opera Oslo
• Nordmarka
• Taman Hiburan TusenFryd
• Benteng Akershus Festning
• Museum Zoologi dan Geologi
• Fram Museum – Museum Kapal Kutub

Demikian pemaparan tentang tempat wisata di Oslo yang tidak boleh anda lewatkan. Anda dapat memasukkannya ke dalam daftar prioritas untuk dikunjungi selama beberapa hari.