Alowisata

Ekuador adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang wilayahnya dilintasi oleh garis ekuator atau garis khatulistiwa. Quito sebagai ibukota negara ternyata memiliki fakta-fakta menarik untuk disimak loh. Apa saja ya?

• Ibukota negara tertinggi di dunia, Quito berada di ketinggian 2.850 meter di atas permukaan laut. Kenapa berada di ketinggian? Karena kota ini berada di barisan Pegunungan Andes.
• Ibukota dari Negara Ekuador ini dilintasi oleh garis khatulistiwa atau garis lintang nol derajat. Tidak ada ibukota negara yang wilayahnya berada tepat di garis ekuator tersebut selain Quito.
• Walaupun banyak bangunan modern yang menjulang tinggi mencakar langit, Quito ternyata adalah sebuah kota tua. Kota ini merupakan salah satu kota terpenting pada masa kejayaan Kerajaan Inca. Banyaknya bangunan bersejarah membuat Quito ditetapkan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1978 silam.
• Quito yang terletak di pegunungan, memiliki perbukitan yang mengelilingi kawasannya. sala satu moda transportasi yang umum digunakan oleh masyarakat di sana adalah kereta gantung Teleferiqo.

Setelah menyimak fakta menarik dari ibukota Ekuador, tentu tidak lengkap bukan kalau tidak menyimak juga kuliner khasnya. Nah, di bawah ini ada daftar makanan khas Ekuador yang sayang untuk tidak kamu simak.

1. Goreng Yuca

Akar Yuca atau yang lebih dikenal dengan singkong ini adalah makanan sumber karbohidrat paling terkenal di Ekuador. Walaupun di Amerika Utara dan Eropa singkong jarang diketahui, karena kentang goreng adalah makanan paling populer di sana.

Namun adanya pati bebas gluten yang terkandung dalam akar yuca ini dapat dijadikan sebapai tapioka. Lalu apa saja manfaat yuca atau singkong ini untuk tubuh? Lihat dulu yuk.

• Singkong ternyata memiliki kandungan kalori yang cukup tinffi, bahkan jumlahnya lebih tinggi dibanding dengan umbi sejenisnya, seperti kentang, maupun ubi jalar. Karena itulah, singkong bisa menjadi sumber energi terbaik untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
• Singkong juga kaya akan karbohidrat kompleks dan serat, dimana keduanya dapat berfungsi untuk menjaga kesehatan pencernaan, mengendalikan kadar gula dalam darah, dan mengurangi peradangan.
• Singkong memiliki kandungan vitamin C, vitamin A, dan beta karoten, yang merupakan antioksidan dan mampu melindungi tubuh dari efek buruk radikal bebas.

2. Bolon de Verde

Makanan khas Ekuador ini jika diartikan memiliki nama “Bola Hijau” yang terbuat dari pisang hijau yang belum matang. Untuk pecinta gorengan, mungkin inilah makanan khas Ekuador yang sayang untuk dilewatkan. Makanan ini mirip dengan pangsit namun dengan bentuk dan sedikit perbedaan pada bahan yang digunakan.

Untuk membuatnya, pisang hijau yang belum matang tersebut akan digoreng terlebih dahulu, lalu dihaluskan dan dicampur dengan daging dan keju. Setelah tercampur, adonan akan dibentuk menjadi bola-bola kecil lalu digoreng hingga renyah.

Jajanan lain yang terbuat dari bahan utama ini adalah pisang goreng. Dimana di sudut kota pun wisatawan bisa dengan mudah menjumpai pedangan yang menawarkan pisang goreng. Biasanya pisang akan dibelah tengahnya dan diisi dengna keju mozzarella lalu dipanggang.

3. Ceviche Ecuador

Ceviche Ecuador adalah hidangan dingin yang terbuat dari seafood, wisatawan bisa menemukannya dengan mudah di negara-negara Amerika Latin yang berbatasan dengan laut.

Ceviche Ecuador hampir sama dengan Ceviche Peru, dimana seabass dan udang akan disajikan bersama dengan jus, jagung bakar, popcorn, dan keripik pisang. Hidangan laut lainnya yang bisa dicicipi adalah:

• Encebollado, merupakan rebusan ikan yang mudah dijumpai di pesisir Ekuador. Makanan khas Ekuador ini terbuat dari ikan albocare, tuna, atau bonito yang dimasak dengan singkong dan bawang merah. Sajian hangat ini akrab dijadikan menu sarapan oleh masyarakat setempat.

4. Morocho

Kuliner khas Ekuador yang satu ini terbuat dari susu, gula, dan jagung. Memiliki tekstur yang kental dengan rasanya yang manis sangat cocok untuk dijadikan sajian ketika musim dingin.

Morocho bisa dibeli dengan mudah di di pasar maupun kios-kios di sudut kota. Selain Morocho, Ekuador juga masih memiliki makanan khas lainnya yang sayang untuk dilewatkan, apa saja? Simak yuk daftar lengkapnya.

• Llapingachos, terbuat dari kentang yang diisi dengan keju, sayuran, dan disajikan bersama saus kacang. Selain kentang, orang-orang Ekuador biasanya juga membuat hidangan ini dari yuca. Hidangan yang berasal dari kota Ambato ini sangat terkenal dengan orang-orang yang tinggal di Sierras Ekuador.
• Zarapatoca, adalah sajian yang terbuat dari kura-kura. Karena beberapa daerah memiliki tanah yang terbatas dan tidak memungkinkan untuk beternak, akhirnya masyarakat memilih untuk memakan apapun sumber makanan yang ada di hutan. salah satunya adalah Zarapatoca ini.
• Uchumanga adalah sup khas Amazon, Ekuador. Sama halnya dengan hidangan khas pantai lainnya, sup ini juga menggunakan aneka ikan, dan memasaknya dengan cara direbus.
• Chote con mote, mungkin bisa dibilang sebagai street food-nya Ekuador. Bubur jagung akan disajikan bersama babi dan kulit babi.
• Encocodo, adalah hidangan yang berasal dari ikan yang dimasak menggunakan santan. Terasa semakin menggugah selera karena disajikan bersama irisan tomat, paprika, dan nasi putih, serta irisan buah pisang.
• Morcilla, adalah sosis yang terbuat dari darah hewan. Makanan khas Ekuador yang satu ini bisa ditemukan di tempat barbekyu atau makanan cepat saji. Biasanya darah babi paling umum digunakan sebagai bahan makanan ini, dimana nasi dan sayuran juga ditambahkan ke dalamnya.
• Cuy, adalah salah satu makanan khas yang mungkin tidak bisa ditemukan di negara lainnya. Makanan ini menggunakan daging marmut yang dipanggang, terkadang daging akan dipotong lebih kecil dan dimasak menjadi semur. Hidangan ini bisa ditemukan di wilayah Pegunungan Andes.
• Carne en palito sekilas mirip dengan shish kebab yang terbuat dari daging sapi yang dipanggan menggunakan tusukan kayu. Sebelum memanggangnya, daging akan dibumbui dengan bawang putih dan jintan terlebih dahulu.
• Menestra, merupakan rebusan yang terbuat dari lentil atau kacang yang dimasak bersama bawang, tomat, dan bubuk cabai. Bagi non vegetarian, telur dan potongan daging akan ditambahkan dalam sajian ini.
• Muchin de Yuca

Itulah beberapa jenis kuliner yang bisa dicoba ketika berkunjung ke negara Ekuador di Amerika Selatan ini. Anda punya referensi makanan khas Ekuador lainnya? Bagi  di kolom komentar yuk. Sebelum meninggalkan artikel ini, ada baiknya untuk menyimak juga beberapa artikel di link berikut ini.

• Bangunan Terkenal Di Argentina
• Tempat wisata di Whitehorse
• Tempat Wisata Di USA
• Tempat Wisata di Calgary
• Tempat Wisata Di Belanda