Alowisata

Terkenal dengan beragam atraksi menarik mulai dari yang bersifat alami, etnik, modern hingga ekstrem, tempat wisata di Australia seperti misalnya Pegunungan Biru Australia sudah tidak lagi diragukan kecantikannya dan tentunya sangat diminati para wisatawan. Namun saat bicara tentang Australia sebagai lokasi wisata kuliner, rasanya tak banyak yang bisa bersuara menyebutkan makanan unik asal negara di Samudera Pasifik ini.

Australia yang saat ini dipenuhi populasi orang – orang asal Inggris yang datang ratusan tahun lalu, dianggap sebagai negara yang makanannya tak terlalu menarik untuk dibicarakan. Padahal, sebagai negara dengan alam yang kaya dan perpaduan budaya Eropa serta Aborigin, ada banyak makanan khas Australia yang tidak akan bisa kamu temukan di tempat lain dan tentunya harus dicicipi.

Beberapa makanan mungkin seolah terdengar mirip dengan menu makanan Eropa atau juga tersedia di pasaran internasional, namun rasanya tetap berbeda dan memiliki kekhususan cita rasa Australia bila dibandingkan dengan produksi yang berasal dari luar negeri ini. Walau bila menyertakan Selandia Baru, mungkin beberapa makanan di bawah ini juga bisa kamu temukan karena lokasi mereka yang berdekatan dan juga budayanya yang agak mirip.

1. Pavlova

Pecinta manis, kue, makanan penutup, atau apapun nama yang digunakan untuk melabeli menu sejenis patut mencoba pavlova yang namanya diambil dari nama ballerina Rusia, Anna Pavlova, saat berkunjung ke Australasia di tahun 1920. Makanan ini sendiri memang sengaja dibuat untuk menyambut kedatangan sang ballerina saat itu. Yang menarik, pavlova sampai saat ini masih kerap diperebutkan Selandia Baru dan Australia sebagai makanan khas mereka.

Terlepas dari persaingan itu, pavlova adalah makanan yang cocok untuk mengakhiri sesi makanmu. Dibuat dari meringue (campuran putih telur dan gula yang dikocok hingga menjadi krim), bagian pinggirnya renyah dan di dalamnya lembut nan ringan. Pavlova juga disajikan dengan topping whipped cream dan buah – buahan segar. Makanan ini selain menjadi menu penutup juga merupakan makanan yang dibuat untuk hari besar atau hari khusus.

2. Lamington

Kerap disebut sebagai Kue Nasional Australia, makanan ini merupakan salah satu kegemaran masyarakat Australia dan juga diklaim oleh pemerintah Queensland sebagai salah satu ikon favorit Australia. Lamington adalah kue bertekstur lembut seperti spons berbentuk kotak yang dilapisi saus icing coklat dan ditaburi bubuk kelapa yang menempel ke saus.

Kadang di bagian tengahnya juga dioles dengan krim putih atau selai buah sesuai selera. Kamu bisa menemukannya di banyak kafe di Australia. Orang – orang setempat biasanya menikmatinya sebagai camilan sore hari atau disajikan untuk tamu dengan didampingi minuman hangat dengan rasa yang memiliki nuansa pahit seperti kopi atau teh.

3. Vegemite

Australia mungkin terkenal dengan faunanya yang sulit ditemukan di tempat lain, juga lokasi wisata uniknya seperti Taronga Zoo. Akan tetapi, Australia juga punya kekhasan lain yang bisa ditemukan dalam ritual sarapan mereka dengan kehadiran vegemite yang biasanya dioles ke atas roti panggang panas. Warnanya yang kehitaman kerap membuat beberapa orang mundur tanpa berani mencobanya, tapi jangan sampai menyesal di kemudian hari.

Vegemite dibuat dari ragi dan rempah hingga teksturnya menyerupai selai namun rasanya lebih dekat dengan gurih dibanding manis. Dibanding Lamington, vegemite mungkin lebih dikenal sebagai makanan khas Australia yang tidak akan bisa kamu temukan di tempat lain. Selain itu orang Australia juga sangat bangga memperkenalkan vegemite ke seluruh dunia. Cara lain memakannya adalah dengan mencampurnya dengan mentega dan dioles ke biskuit.

4. Biskuit ANZAC

ANZAC adalah nama yang disematkan pada pasukan tentara Australia dan Selandia Baru yang bertempur di Perang Dunia I. Biskuit ini adalah makanan yang akan selalu diasosiasikan dengan Hari Anzac setiap 25 April karena pembuatannya memang berhubungan dengan hari itu.

Pada Perang Dunia I, para wanita membuat biskuit yang bahan – bahannya terdiri dari gandum giling, tepung, gula, kelapa kering, sirup gula, mentega, soda bikarbonat, dan air. Bahan – bahan ini bisa disimpan untuk waktu yang lama sehingga bisa dibawa oleh para tentara untuk perbekalan makanan di kapal menuju Eropa dan Timur Tengah yang perjalanannya sangat lama. Saat ini biskuit ANZAC bisa didapatkan di supermarket dalam kemasan.

5. Witchetty Grubs

Tak ada yang akan mengelak akan keindahan Karang Penghalang Besar atau Great Barrier Reef sebagai salah satu pesona alam Australia yang mencengangkan. Namun pesona alam negeri kangguru ini tak hanya terbatas pada keindahan yang sedap dipandang mata atau bisa dijelajahi saja. Alam Australia juga menawarkan cita rasa berbeda lewat makanan bernama witchetty grubs yang merupakan larva putih gemuk yang tumbuh di pohon.

Makanan ini sudah dinikmati suku – suku lokal Australia jauh sebelum orang kulit putih datang. Biasanya mereka menikmatinya tanpa dimasak sama sekali. Namun mayoritas penduduk Australia masih sulit memakan dengan cara yang sama sehingga beberapa varian tumbuh seperti dipanggang dan diberi saus keju atau dijadikan sup. Rasanya sendiri mirip seperti selai kacang, lembut, dan gurih.

6. Fairy Bread

Makanan ini sebenarnya cukup sederhana dibuat namun disebut – sebut sebagai salah satu menu khas Australia yang dicintai anak – anak. Roti tawar berwarna putih dipotong menjadi bentuk segitiga, kemudian dioles dengan mentega atau margarin dan ditaburi dengan bubuk manis warna – warni atau yang dikenal di Indonesia dengan nama meses (di Australia namanya sprinkles) yang akan menempel ke atas roti bermentega.

Biasanya makanan ini selalu tersedia dalam pesta ulang tahun anak – anak atau untuk dibawa saat berpiknik dan juga bekal sekolah anak kecil yang mudah disiapkan.

7. Meat Pie

Bagi orang Australia, mereka yang tak pernah memakan pai daging bukanlah orang Australia. Makanan ini adalah salah satu menu kegemaran orang Australia dalam setiap suasana dan sudah pasti dapat ditemukan dalam setiap acara pesta kecil atau kumpul keluarga. Pai ini tidak seperti pai yang banyak ditemukan di tempat lain pada umumnya, ukurannya kecil dan bisa dipegang dengan satu tangan.

Bagian luarnya renyah dan isiannya sendiri berupa saus gravy dan daging cincang. Kadang ada yang membuat varian isi ditambahkan dengan jamur, bawang bombay, keju, atau kentang. Restoran kelas atas juga mulai membuat variasi beragam. Makanan ini cocok menjadi pilihan saat lapar dan sibuk karena bentuknya yang praktis.

8. Emu

Emu adalah salah satu spesies burung yang tidak bisa terbang yang berasal dari Australia. Hewan lain sejenis adalah burung unta. Daging emu biasa dimakan dengan beberapa cara, yang paling sering adalah dengan diasap dan juga dibuat dengan cara dipanggang. Dagingnya sendiri berwarna merah, tidak seperti daging ayam meskipun emu adalah spesies avian, sekilas mirip dengan daging sapi.

Orang Australia biasa memakannya untuk topping pizza atau dimakan dengan suhu dingin. Variasi resep emu yang lebih modern dan mewah biasanya menjadikan daging emu dan daging asap emu untuk isian pai bersama dengan keju feta, wine merah, tomat kering, bawang bombay, dan lada Tasmania.

9. Kangguru Panggang

Selain menjadi makanan khas Australia yang tidak akan bisa kamu temukan di tempat lain, menu satu ini mungkin juga agaknya membuat beberapa orang ragu untuk bergerak mencicipinya. Tak akan ada yang bisa mengelak bahwa kangguru adalah hewan yang spesial dan tergolong pada hewan berwajah imut. Memakan dagingnya mungkin sama sekali tidak muncul di benak. Akan tetapi, di Australia selain menjadi hewan ikonik, daging kangguru juga digemari sebagai steak.

Daging kangguru memiliki lemak yang rendah dan biasanya dibumbui dengan bawang putih, lada, juniper, rosmarin dan saus buah (biasanya dari plum, red currant, atau jeruk). Daging kangguru lalu dimasak di atas bara api hanya pada satu sisi dengan tingkat kematangan rare hingga medium. Jadi, kalau kamu pecinta daging matang mungkin ini bukan pilihanmu.