Alowisata

Tempat wisata di Mechelen – Sebuah Kota di Belgia yang cukup populer di kalangan wisatawan. Dimana terdapat banyak peninggalan-peninggalan penting dari beberapa era di kota ini.

Mechelen merupakan kota yang penuh dengan nilai sejarah di dalamnya.Dimana, Mechelen pernah menjadi ibu kota Belanda pada masa pemerintahan Margaret de Austria pada tahun 1506 hingga 1530. Dan pernah menjadi kota keuskupan agung pada tahun 1559.

Sejak zaman kuno Mechelen juga dikenal dengan seni loncengnya. Banyak lonceng yang diproduksi oleh seniman lokal di Mechelen dan  dipasang di gereja-gereja terbesar di tempat wisata di Moskow dan St. Petersburg. Terdapat juga sekolah tua lonceng yang bernama Het Shipka di Mechelen.

Ada banyak tempat indah untuk dijelajahi di Mechelen, dimana tersebar di beberapa tempat. Apa sajakah itu? Yuk kita simak mengenai tempat wisata di Mechelen berikut ini.

1. St. Rumbold’s Tower

Menara Saint Rumbold adalah ikon dari kota Mechelen dan ditetapkan sebagai salah satu situs Warisan Dunia UNESCO.  Saint Rumbold  tower dibangun pada tahun 1452, dan hingga hari ini pembangunanya tidak pernah selesai.

Menara ini memiliki tinggi 97 meter dan terdapat lebih dari 500 anak tangga. Untuk bisa mencapai ke puncak menara dibutuhkan waktu sekitar 20 menit. Dari atas menara anda akan disuguhkan pemandangan indah kota Mechelen di atas ketinggian. Bahkan kota-kota di sekitar Mechelen seperti Brussels, Antwerpen, dan Leuven juga bisa kelihatan ketika cuaca bagus.

Menara ini  merupakan salah satu karya desain arsitektur barok termegah di kota ini. Dan disini anda bisa melihat berbagai karya seni indah, salah satunya adalah The Crucifixion . sebuah  lukisan luar biasa karya master terkenal Anthony Van Dyck.

Menara ini digunakan untuk menyimpan dokumen terpenting kota dan juga berfungsi sebagai menara lonceng, dengan jam diatasnya. Jam menara ini adalah Jam menara terbesar di dunia, bahkan lebih besar dari jam yang berada di Big Ben di tempat wisata di London.

2. Grote Markt

Grote Markt adalah alun-alun di pusat kota Mechelen yang bersejarah. Alun-alun ini didominasi oleh beberapa landmark Mechelen seperti Menara St Rumbold yang menjulang tinggi yang bisa dilihat dari mana saja di kota Mechelens.

Di sisi lain alun-alun terdapat bangunan Balai Kota dan rumah-rumah dari zaman yang berbeda seperti rumah abad ke-16 dan rumah bergaya rococo abad ke-18.

Pada 2004, Grote Markt dijadikan zona bebas lalu lintas dan dibangun tempat parkir bawah tanah. Selama masa pengerjaan tempat parkir tersebut, ditemukan beberapa penemuan arkeologi seperti sumur tua.

3. Stadhuis Mechelen

Stadhuis atau Balai kota Mechelen merupakan tiga bangunan yang dijadikan menjadi satu kesatuan. Dimana bangunan ini terdiri dari menara lonceng abad pertengahan yang belum selesai yang diapit oleh gudang kain yang dibuat pada abad ke-14 dan gedung dewan bergaya neo-Gotik yang dibangun pada tahun 1911.

Menara lonceng ini juga menjadi salah satu situs Warisan Dunia UNESCO. Gedung dewan di balaikota ini sebenarnya tidak pernah ditinggali oleh dewan agung karena pembangunanya yang tidak pernah selesai. Anda bisa menyewa pemandu untuk melakukan tur di gedung balai kota ini.

4. Vismarkt Mechelen

Vismarkt dahulu merupakan tempat untuk perdagangan ikan. Saat ini Anda masih bisa menemukan beberapa toko ikan di alun-alun pasar di dekat sungai. Namun, sebagian besar outlet disini adalah tempat untuk bersantai sambil  minum atau makan makanan ringan.

Terdapat bar-bar berwarna cokelat, kafe, dan restoran  di sepanjang sungai. Dan nikmati makanan khas Belgia di Mechelen ini.

5. Breentdonk Fort

Breentdonk Fort merupakan Benteng militer megah yang dibangun pada tahun 1906 sebagai benteng pertahanan kota Antwerpen pada waktu itu. Selama Perang Dunia Kedua benteng ini digunakan sebagai kamp konsentrasi oleh para tentara Nazi.

Disini Anda bisa berjalan di koridor gelap benteng dengan panduan audio yang sangat informatif dan pelajari mengenai kekejaman dan hukuman yang terjadi di sini.Benteng ini terletak di bagian barat kota Mechelen dan dapat dicapai dengan transportasi umum.

6. Kazerne Dossin

Kazerne Dossin adalah sebuah museum dan situs peringatan kekejaman Jerman pada masa perang dunia ke dua. Selain itu, museum ini juga menampilkan tema-tema lain seperti rasisme, pelanggaran hak asasi manusia, dan kekerasan massa.

Beberapa diantaranya adalah sejarah mengenai situasi di Belgia pada tahun 1940-an, deportasi besar –besar an sekitar 26.000 orang ke Auschwitch, diskriminasi global terhadap orang-orang Yahudi dan Gipsi dan pemusnahan terorganisir dari seluruh populasi pada masa-masa tertentu, dimana semuanya disajikan dengan pendekatan HAM kontenporer.

7. Botanical Garden Mechelen

Botanical Garden Mechelen adalah taman terbesar di pusat bersejarah kota Mechelen. Pembuatan awal taman ini dirancang pada tahun 1862 oleh Louis Fuchs, seorang arsitek landdcape terkenal yang juga merancang beberapa taman kota di Belgia, seperti Parc du Waux Hall di tempat wisata di Mons .

Kebun Botani ini mengalami perubahan dan restorasi di setiap tahunya. Disini anda bisa berjalan-jalan menikmati sejuknya udara di Mechelen, piknik atau mengajak bermain dengan anak-anak anda di alam terbuka.

8. Beguinage

Beguinage merupakan tempat tinggal Beguines, yaitu wanita yang mengabdikan dirinya untuk berjuang di jalan agama dan membantu orang-orang yang kesusahan. Bangunan ini mulai dibangun pada abad ke-13. Namun, hingga tahun 1900 an, beguines semakin berkurang dan Beguines terakhir di Mechelen meninggal pada tahun 1980-an.

Beguinage merupakan salah satu situs peringatan sejarah di Belgia dan juga merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO, yang menjadikannya salah satu tempat paling populer untuk dikunjungi.

Beguinage di Mechelen terbagi menjadi beberapa tempat diantaranta yaitu Acht-Zalighedstraat, Achat Zatigh, Conventstraat, Hoviusstraat, Krankenstraat, Jezuspoort, Krommestraat, Moreelstraat, Fonteinstraatje, Nonnenstraat, Sint-Alexiusstraat, Sint-Beggastraat, Twaalf-Apostelenstraat.

Salah satu yang terbaik adalah Hoviusstraat dimana terdapat sebuah biara tua beserta rumah-rumah dengan pintu dan ikon yang indah. Serta terdapat taman  kecil yang terletak tepat di sebelah Small Beguinage. Tempat yang menyenangkan untuk piknik atau duduk sambil menikmati suasana Mechelen.

9. Museum Hof ​​van Busleyden

Museum Hof ​​van Busleyden dibangun diatas bangunan megah yang berarsitektur Renaissance. Disini anda akan disuguhkan perjalanan tokoh-tokoh besar Mechelen seperti Hieronymus van Busleyden, Margaret, Erasmus, dan Thomas More.

Disini anda juga mencari tahu mengenai sejarah mechelen sebagai ibukota Belanda Burgundi. Dan disini anda bisa melihat berbagai pameran seni. Museum ini buka dari jam 10.00 hingga jam 17.00. dan libur pada hari Rabu.

10. Brusselpoort

Brusselpoort adalah gerbang kuno Mechelens yang berasal dari abad ke-13 dan terletak di tengah jalan lingkar Mechelen. Gerbang kota tua ini merupakan gerbang tertinggi dari dua belas gerbang yang dibangun sebagai tembok kota.

Pada awalnya, gerbang ini bernama ‘Overste Poort’. Pada abad ke 16 gerbang ini mengalami rekonstruksi dengan mengubah bentuk atapnya menjadi seperti sekarang ini. Gerbang ini pernah menjadi kantor polisi, kantor pengawas, pusat pemuda, pertunjukan seni, dan hingga saat ini gerbang ini digunakan sebagai studio Alfred sejak tahun 2010.

11. Schepenhuis

Terletak di persimpangan antara empat titik pusat kota, Grote Markt, IJzerenleen, Sint-Romboutstoren dan Bruul.  Malines Schepenhuis adalah balai kota batu pertama di Flanders dimana bangunan ini memiliki nilai sejarah yang luar biasa.

Bangunan ini pernah beberapa kali beralih fungsi mulai dari balai kota pada abad ke-13 hingga kursi Dewan Agung dan Parlemen Mechelen pada abad ke-15. Kemudian menjadi pusat hukum Belanda Burgundi di bawah pemerintahan Charlemagne.

Hingga pada bulan September 2018, bangunan ini menjadi kantor informasi Pariwisata, bagi anda yang ingin menanyakan berbagai hal mengenai wisata-wisata di kota ini.

Mechelen memang memiliki banyak tempat yang wajib untuk dikunjungi. Jelajahi setiap keindahan kota ini dan jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan anda.