Eropa

8 Tips Jalan-Jalan ke Eropa Tanpa Tour Yang Wajib Diketahui

Liburan ke Eropa merupakan impian bagi kebanyakan travelers Indonesia. Ya, Benua biru tersebut menawarkan sejuta wisata yang menarik.  Dimana disana terdapat banyak sekali bangunan-bangunan kuno megah yang masih terawatt dengan sangat baik. Banyak sekali negara yang bisa anda kunjungi seperti tempat wisata di Perancis, Tempat Wisata di Belanda, Tempat Wisata di ItaliaTempat Wisata di Belgia, Tempat Wisata di Swiss, Tempat Wisata di Jerman, Tempat Wisata di Spanyol dan masih banyak lagi.

Jalan-jalan ke Eropa tanpa tour tentunya bukanlah sesuatu hal yang mudah. Anda perlu mengurus semuanya sendiri mulai dari visa, tiket pesawat, hotel, makan, tempat tujuan dan lain sebagainya. Untuk itulah perlu dipersiapkan jauh-jauh hari agar liburan anda menyenangkan. Namun dilain sisi,  anda bisa mengatur waktu sendiri, mengunjungi tempat sesuka anda, dan tanpa diatur jadwal tour yang terkadang tergesa-gesa dan tidak sesuai harapan.  Untuk itu simak yuk Tips Jalan-jalan ke Eropa tanpa tour berikut.

1.Perencanaan Yang Matang Kunci Awal Liburan Menyenangkan

Perencanaan merupakan hal yang sangat penting untuk mengawali liburan anda. Banyak hal yang perlu anda pertimbangkan mulai dari budget , berapa lama anda berlibur, dan destinasi utama yang ingin anda kunjungi. Syukur-syukur anda mempersiapkan juga urutan kota-kota yang ingin anda kunjungi, karena Eropa memiliki banyak kota yang sangat menarik untuk dikunjungi. Anda bisa membuka map dan juga mencari tahu referensi tempat-tempat menarik di eropa di website ini. Biasanya, untuk menikmati satu kota, anda butuh waktu sekitar 2 hingga 3 hari. Jadi sebisa mungkin jadwalkan tempat-tempat menarik sesuai budget dan waktu kunjungan anda.

Selain itu, musim untuk berkunjung juga perlu diperhatikan, Karena eropa memiliki empat musim yang nantinya juga akan mempengaruhi barang-barang yang anda bawa. Jika anda berkunjung saat musim dingin, anda bisa mempelajari dahulu tips liburan ke Eropa musim dingin.

2.Pengajuan Visa

Setelah mematangkan persiapan, langkah selanjutnya adalah Pengajuan visa. Untuk visa, anda bisa apply visa schengen, yang merupakan visa yang bisa anda gunakan untuk mengunjungi 26 negara di Eropa.  Negara-negara tersebut adalah Belgia, Austria, Ceko, Denmark, Yunani, Jerman, Finlandia, Estonia, Luksemburg, Lithuania, Liechenstein, Latvia, Italia, Islandia, Hungaria, Slovenia, Slovakia, Portugal, Polandia, Norwegia, Belanda, Malta, Spanyol, Swiss, dan Swedia.

Untuk visa anda bisa mengurusnya di kedutaan besar masing-masing negara. Dan menurut beberapa traveler yang sudah berpengalaman, paling mudah untuk mencari visa schwegwn dari kedutaan besar Belanda. Namun, untuk negara-negara Benelux (Belgia, Belanda, dan Luksemburg) sejak tanggal 1 Juni 2017 harus diurus di VFS yang mempunyai kantor di Graha Pena Surabaya, Kuningan City Mall Jakarta dan di Banoa Square Bali.

Untuk pengurusan visa Schengen, biasanya membutuhkan waktu kira-kira 15 hari kerja atau bahkan bisa lebih cepat. Namun, jika anda mengurus visa Schengen pada waktu musim liburan/ high season, proses bisa lebih lama. Dengan visa Schegen anda bisa tinggal di Eropa selama 90 hari selama periode 6 bulan.

Berikut adalah tata cara pengurusan Visa Schengen

  • Siapkan Pasport yang masih berlaku setidaknya 6 bulan dari hari keberangkatan, Jika anda belum punya, Paspor bisa anda cari di Dinas terkait di masing-masing wilayah.
  • Foto untuk Visa dengan latar bekang putih ukuran 3,5 x 4,5 cm.
  • Kartu identitas yang berlaku
  • Biaya Visa sebesar 60 euro untuk usia 12 tahun keatas, 35 euro untuk usia 6-12 tahun dan bebas visa untuk anak dibawah 6 tahun. Biaya harus dibayar cash dengan mata uang rupiah.
  • Isi Formulir untuk pendaftaran Visa Schegen yang bisa anda dapatkan online di Kedutaan besar Belanda atau VFS
  • Asuransi Perjalanan dan kesehatan atas nama sendiri.
  • Bukti Keuangan, Untuk bisa berlibur ke Eropa anda harus menunjukan bukti tabungan anda minimal 34 euro untuk satu hari tinggal di Eropa. JIka anda berlibur selama 2 minggu tinggal dikalikan saja 14 x 32, berarti uang di tabungan anda minimal 448 euro.
  • Bukti Reservasi Tiket Pesawat dan Hotel, Merupakan bukti anda memesan pesawat dan Hotel yang menuju ke Eropa. Anda bisa menscreenshot pemesanan tiket di beberapa aplikasi online anda, namun jangan dibayar dulu sebelum visa keluar. Untuk menaggulangi jika visa ditolak, atau anda bisa gunakan layanan aplikasi yang bisa membatalkan pesanan.
  • Surat Rekomendasi undangan/atau sponsor yang tinggal di Belanda dengan menunjukkan BRP (KTP Belanda) Bwijs van garantselling of particuiere logiaesvertrekking, Surat tinggal sponsor yang dilegalisir pemerintah setempat di Belanda, Fotocopy paspor sponsor, ID card sponsor, dan invitation letter dari Sponsor.
  • Surat Keterangan kerja, Untuk pengusaha, anda tinggal melampirkan SIUP saja. Namun untuk anda yang menjadi pekerja, anda bisa meminta surat keterangan kepada HRD anda.
  • Rencana Perjalanan Anda di Eropa, Perencanaan yang sudah anda rancang pada nomor 1 diatas bisa anda lampirkan disini.
  • Setelah semua persyaratan terkumpul anda bisa mengajukan jadwal pertemuan yang bisa anda lakukakn secara online via Embasstools atau VFS. Anda nantinya akan mendapatkan email balasan kapan anda bisa mengajukan permohonan visa.

3.Cari Tiket Pesawat dan Hotel

Setelah Visa Schegen anda jadi. Anda bisa segera memesan tiket pesawat dan juga hotel yang bisa anda cari di internet ataupun aplikasi smartphone anda. Pilih jadwal sesuai Perencanaan yang sudah dipersiapkan di nomor satu tadi. Untuk musim low season biasanya tiket pesawat ada di kisaran 5 hingga 7 juta pulan pergi, namun untuk high season bisa lebih mahal lagi. Seusaikan dengan budget anda saja.

Sedangkan untuk hotel, anda cukup pesan hotel yang anda gunakan untuk transit pertama saja dahulu, untuk hotel-hotel transit selanjutnya bisa anda pesan setelah anda sampai sana, karena terkadang jadwal yang anda rancang tidak sesuai rencana sehingga lebih fleksibel.

Usahakan untuk mencari hotel di tengah kota yang dekat dengan segala macam transportasi dan wisata. Jadi anda tidak perlu kebingungan untuk pergi  ke tempat yang anda inginkan.

4.Transportasi

Untuk transportasi, sebaiknya anda persiapkan map di smartphone anda. Karena nantinya akan berhubungan transportasi apa yang anda pakai. Banyak sekali transportasi yang bisa anda gunakan. Sesuaikan juga dengan budget dan juga waktu kunjungan anda. Kebanyakan orang Indonesia menggunakan bus dan eurail untuk lintas negara.

Untuk pemesanan Eurail anda bisa memesanya disitus resminya www.eurail.com. Carilah yang sesuai dengan rencana perjalanan yang telah anda susun di awal. Ada banyak sekali paket di sana, jadi anda bisa membacanya dengan seksama. Ada paket “Eurail Four Country Select Pass” yang bisa anda gunakan untuk mengunjungi empat negara sekaligus, Ada select Pass yang lebih flesksibel, anda bisa pergi ke 2 hingga 4 negara tujuan, dan Global Pass dimana lebih cocok untuk anda yang ingin berkeliing ke berbagai negara tujuan. Pembelian tiket eurail biasanya dikirimkan selama 4 hari kerja.

Untuk Bus adan bisa memesan one way tiket atau tiket sekali jalan atau hop and off tours bus yang berhenti di tempat-tempat wisata, jadi anda tidak terlalu bingung mencari-cari tempat tujuan anda lagi.

5.Beli Simcard untuk Smartphone

Anda bisa membeli simcard untuk berbagai keperluan seperti mengakses internet dan juga GPS serta untuk komunikasi dengan partner liburan anda ataupun dengan orang-orang dirumah. Pilihlah simcard yang bisa digunakan di negara-negara tujuan anda, jadi anda tidak perlu repot-repot untuk membeli simcard lagi.

6. Biaya makan

Untuk biaya maka rata-rata untuk porsi makanan di Eropa seperti Belanda, Prancis, Ceko, Jerman, Hungaria antara 7 hingga 15 euro. Jika anda ingin berhemat anda bisa memilih resto all you can eat alias resto prasmanan, atau bisa memilih memasak sendiri dengan membeli makanan mentah di supermarket.

7.Free City Map

Jika anda bingung dengan tujuan anda, anda bisa bertanya kepada penduduk sekitar. Atau anda bisa mengambil free city map yang biasanya bisa anda ambil di hotel ataupun di stasiun-stasiun terdekat.

8.Pelajari sedikit Bahasa Mereka

Beberapa orang di Eropa juga belum tentu pandai berbahasa Inggris, alangkah lebih baiknya anda mempelajari sedikit mengenai bahasa mereka, seperti maaf, permisi, terima kasih, halo dan beberapa kata awal untuk mengakrabkan anda dengan penduduk lokal

Jika terjadi hal-hal darurat ataupun hal-hal yang tidak diinginkan, dan anda bisa menghubungi pihak kedutaan Indonesia yang berada di setiap negara di eropa. Mereka akan siap membantu anda, jika memang benar-benar anda butuh bantuan.

Share

Recent Posts

9 Oleh-oleh khas Hanoi Terfavorit dan Terpopuler

Oleh-oleh khas Hanoi – Hanoi adalah ibu kota Vietnam yang cukup populer dengan wisata sejarahnya.…

5 years ago

10 Makanan Khas Ceko Paling Menggugah Selera

Ada banyak sekali aneka makanan terbaik di dunia yang harus anda coba, bahkan mungkin salah…

5 years ago

7 Makanan Khas Frankfrut Incaran Wisatawan

Memiliki nama lengkap Frankfurt am Main, adalah pusat ekonomi dan bisanis yang penting di Jerman.…

5 years ago

8 Makanan Khas Fukuoka Paling Favorit Wisatawan

Jepang masih menjadi salah satu negara tujuan wisata ketika ingin berlibur, karena ada banyak hal…

5 years ago

10 Makanan Khas Finlandia Favorit Wisatawan

Bukan saja terkenal dengan sistem pendidikan terbaiknya, Finlandia juga populer dengan pemadangan alamnya yang menakjubkan.…

5 years ago

15 Makanan Khas Ekuador Paling Diburu Wisatawan

Ekuador adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang wilayahnya dilintasi oleh garis ekuator atau garis…

5 years ago