Turki adalah kawasan yang cukup misterius. Ada banyak peradaban kuno yang belum terungkap di Turki. Sama seperti Indonesia, namun karena kemisteriusannyalah tempat wisata di Turki menjadi diminati oleh wisatawan dari seluruh dunia.
Adalah sebuah tempat bernama Pamukkale, kawasan ini terbuka juga sebagai kawasan destinasi wisata turis yang ingin lebih dekat dengan kebudayaan Turki. Asal usul nama Pamukkale sendiri cukup rumit untuk dijelaskan, namun nama Pamukkale memiliki arti “benteng kapas” di Turki.
Kawasan ini diakui sebagai kawasan situs alami di Denizli di Turki barat daya. Daerah ini terkenal dengan mineral karbonat yang ditinggalkan oleh air yang mengalir secara alami. tempat wisata di Pamukkale tepatnya terletak di wilayah Aegean Aegean Turki, di lembah Sungai Menderes, yang memiliki iklim sedang sepanjang tahun besar tahun. Berikut beberapa situs tempat wisata di Pamukkale yang dapat anda masukkan ke daftar liburan anda.
1. Kota kuno Yunani-Romawi Hierapolis
Peradaban Yunani-Romawi tidak hanya menjadi andalan dan mempengaruhi tempat wisata di Yunani atau Roma dan sekitarnya. Peradaban agung di masa lalu ini menyebar pula sampai ke Turki.
Kawasan Kota Kuno Yunani-Romawi ini dibangun di atas “benteng” putih yang totalnya sekitar 2.700 meter, lebar 600 m, dan tinggi 160 m. Hal ini dapat dilihat dari bukit-bukit di sisi berlawanan dari lembah di kota Denizli, dengan jarak kurang lebih 20 km jauhnya.
Dikenal sebagai Pamukkale (Cotton Castle) atau Hierapolis kuno (Kota Suci), daerah ini telah menarik berbagai macam wisatawan dari seluruh dunia. Kecantikan pemandangan alamnya tidak hanya memukau para petualang tetapi juga para peneliti untuk mengetahui lebih jauh peradaban kuno yang pernah berjaya di kawasan ini.
Pariwisata telah menjadi industri besar di daerah ini selama ribuan tahun, karena daya tarik kolam termal. Mulai dari pertengahan abad ke-20, hotel dibangun di atas reruntuhan Hierapolis. Kini Pamukkale menjadi salah satu landmark Turki yang paling terkenal. Kawasan ini selalu terlihat dalam brosur dan poster wisata.
2. Travertines
Jika tempat wisata di China memiliki tembok besar China, maka di Pamukkale Turki terdapat tebing kalsit putih yang mempesona beranma Travertines. Tempat wisata dari Pamukkale ini diciptakan oleh endapan kalsium dari sumber air panas di daerah itu.
Dengan proses yang sama dengan bentukan stalaktit, yang dapt terbentuk di dalam gua-gua batu kapur, endapan Travertines ini tumbuh di lereng yang curam, secara bertahap menyebar keluar hingga membentuk teras-teras alami.
Pamukkale berarti “benteng kapas,” dan warna putih yang menyilaukan dari lintasan ini memang terlihat seperti benteng alam yang aneh, terlihat seputih kapas. Dengan kata lain, Travertines adalah landmark utama Pamukkale yang juga menjadikan kota ini memiliki nama yang aneh.
Buat anda yang ingin menjelajahi tempat wisata ini, anda dapat melakukannya dengan berjalan bertelanjang kaki saja dari pangkal gunung kalsit ke seluruh bagian tebing tebing. Teras di tingkat atas menampung genangan air, yang ajaibnya bisa Anda duduki. Keren kan? Jangan lupa bawa kamera andalan anda, karena keajaiban alam ini mungkin dapat anda saksikan sekali saja seumur hidup.
3. Reruntuhan Kota Hierapolis
Reruntuhan kota Hierapolis adalah tempat wisata di Pamukkale berikutnya. Tempat wisata ini menurut para penemu pertama kali didirikan oleh Raja Eumenes II dari Pergamon segera setelah abad 190 SM.
Hierapolis awalnya adalah sebuah koloni militer yang dibentengi. Kota aslinya hancur karena gempa bumi pada abad 60 M, dan setelah pembangunan kembali, kota ini mulai berjaya. Kota ini menikmati kemakmuran terbesarnya selama abad ke-2 dan ke-3. Pada masa itu, yang paling terkenal dari budaya masyarakat setempat ialah sumber air panas yang jadi pusat spa.
Sisa-sisa dari jalan besar bertingkat tersusun paralel dengan situs tebing travertines sepanjang lebih dari satu kilometer. Jalan besar tersebut membentang antara necropolis ke utara dan gereja Bizantium di ujung selatan.
Dari gereja, jika Anda mengambil jalur timur, Anda akan menjumpai Kuil Apollo dan Plutoniumnya yang terkenal. Anda juga bisa menemukan situs gua di bawah kuil yang merupakan sumber gas beracun. Para imam kerap mengambil hewan-hewan kecil dan burung yang terperangkap oleh gas beracun ketika bekeliaran di kawasan dekat gua.
Karenanya, untuk para wisatawan, kawasan tersebut dilarang. Wisatawan hanya diijinkan untuk melihat-lihat kawasan kuil dan gereja saja, tidak untuk masuk ke dalam gua.
3. Teater Hierapolis
Tempat wisata di Pamukkale selanjutnya ialah Teater Hierapolis. Di lereng di atas sisa reruntuhan Hierapolis ditemukan bangunan teater. Fasadnya sepanjang lebih dari 100 meter dan memiliki dua tingkat tempat duduk, masing-masing dengan 26 baris.
Diperkirakan tempat hiburan masyarakat ini dibangun pada masa pemerintahan Kaisar Romawi Hadrian dan Septimius Severus, teater ini sangat terpelihara dengan baik. Pemelihara situs sampai seakrang telah mempertahankan banyak detail aslinya.
Terlihat beberapa panel dekoratif di sepanjang panggung masih bertahan. Beberapa panel yang memperlihatkan dekoratif berbeda menunjukkan tempat duduk yang berbeda untuk VIP dan rakyat biasa.
Kalau anda sampai di kawasan ini, anda dapat melihat teater Hierapolis amat megah dan indah. Banyak wisatawan tidak segan untuk menghabiskan waktunya sampai senja di kawasan ini.
4. Pamukkale Antique Pool
Berikutnya, tempat wisata yang masih berhubungan dengan peninggalan budaya Romawi ialah pamukkale Antique Pool. Tempat wisata ini merupakan kolam renang air hangat yang desainnya mirip seperti kolam orang Romawi.
Kolam Antik Pamukkale dibangun di samping Kuil Apollo. Manfaat berendam di sumber air panas adalah memungkinkan Anda untuk menenangkan otot-otot yang tegang karena perjalanan yang jauh. Sumber air panas yang kaya mineral dengan suhu stabil sebesar 36 ° C dapat menenangkan otot-otot anda dan anda pun menjadi lebih rileks.
Rasakan pengalaman terapi di sumber air panas ini selama beberapa menit. Alokasikan waktu yang cukup untuk menikmati suasana dan hangatnya air panas Pamukkale Antique Pool yang terkenal di kalangan wisatawan.
5. Museum Hieropolis
Sebagaimana sebuah kota yang memiliki situs-situs kuno, rasanya tidak mungkin kita tidak akan menemukan sebuah museum. Ada sebuah museum bernama Museum Hierapolis, sebuah museum kecil tapi bagus ini didedikasikan untuk Hierapolis di dalam bekas rumah pemandian Romawi kuno di kota.
Kunjungan ke sini akan membantu anda mendapatkan gambaran penuh mengenai kehidupan kota Hierapolis yang sudah ditinggalkan. Di museum, anda bisa melihat pameran beberapa benda kesenian dan warisan budaya yang indah dari kota yang dulunya menjadi pusat perdagangan dan administrasi ini. museum menampilkan beberapa relief batu yang indah dan rumit, sarkofagus, dan patung-patung.
Bila tempat wisata di Perancis selalu dihiasi dan dipenuhi dengan patung-patung dan lukisan terkenal seniman pada abad pertengahan, Baroque, dan budaya victoria atau gothic, di Museum Pamukkale anda akan menyaksikan peninggalan budaya Hierapolis, Romawi, dan Yunani yang agung. Ini mengindikasikan pada jaman dahulu kala banyak kebudayaan yang hidup berdampingan.
Rekomendasi Tempat Wisata di Pamukkale
Tempat wisata di Pamukkale tidak hanya tempat wista di atas saja, masih ada tempat wisata lainnya. Berikut daftar tempat wisata yang kami rekomendasikan kepada anda supaya dimasukkan ke dalam daftar kunjungan.
Demikian pemaparan tentang tempat wisata di Pamukkale, semoga dapat meningkatkan wawasan anda.
Oleh-oleh khas Hanoi – Hanoi adalah ibu kota Vietnam yang cukup populer dengan wisata sejarahnya.…
Ada banyak sekali aneka makanan terbaik di dunia yang harus anda coba, bahkan mungkin salah…
Memiliki nama lengkap Frankfurt am Main, adalah pusat ekonomi dan bisanis yang penting di Jerman.…
Jepang masih menjadi salah satu negara tujuan wisata ketika ingin berlibur, karena ada banyak hal…
Bukan saja terkenal dengan sistem pendidikan terbaiknya, Finlandia juga populer dengan pemadangan alamnya yang menakjubkan.…
Ekuador adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang wilayahnya dilintasi oleh garis ekuator atau garis…