Tempat wisata di Korea Selatan selalu menarik perhatian, terlebih setelah mewabahnya musik dan drama dari negara tersebut. Mulai dari wisata di tengah kota Seoul yang modern seperti Seoul Grand Park, wisata ke situs sejarah seperti Istana Changdeokgung, atau wisata ke pesisir yang lebih tenang seperti Pulau Nami. Namun yang pastinya tidak juga boleh dilewatkan adalah membawa pulang beberapa makanan khas negara ini.
Tidak lepas dari budaya oleh-oleh, wisatawan Indonesia akan selalu merasa ingin membagi pengalaman mereka saat liburan setidaknya lewat souvenir yang dapat dibagikan kepada kerabat. Gantungan kunci dan souvenir-souvenir lainnya mungkin akan terasa sedikit membosankan. Tetapi bila kamu adalah seorang pecinta kuliner, makanan-makanan dalam kemasan unik produksi Korea Selatan sama sekali tidak boleh dilewatkan.
Meski bangga dengan makanan tradisionalnya, orang-orang Korea Selatan juga kerap memproduksi makanan yang kreatif dan menjadi trend setter di dunia. Beberapa makanan ini tidak hanya dapat dikonsumsi secara langsung saat berada di sana, namun juga bisa dibawa pulang dalam kemasan yang super aman. Berikut ini adalah beberapa oleh-oleh makanan khas Korea yang mesti kamu bawa pulang, buat sendiri ataupun dibagi-bagi.
Indonesia memang punya varian mie instan yang cukup beragam, namun sebagai salah satu negara yang juga banyak mengonsumsi mie, Korea Selatan punya kreasi mie instan mereka sendiri. Bila kamu sudah memakan beberapa makanan khas Korea seperti jjampong atau tteokbokki dan menyukainya, mungkin kamu bisa membeli paket kemasan mie instan dengan rasa-rasa tersebut untuk bisa menikmatinya saat kembali ke Indonesia. Biasanya mereka dijual dalam bentuk paket, berisi tiga bungkus dengan harga sekitar 5.000 Won.
Teh hijau adalah salah satu hal yang sedang trend di banyak negara Asia, termasuk Indonesia. Korea Selatan memiliki varian teh hijau bercampur susu yang dikemas dalam bentuk selai. Meski harganya tidak terlalu murah, sekitar 8.500 Won untuk satu kemasan seberat 200 gram, selai ini patut dibawa pulang. Rasanya seperti susu kental manis yang diimbangi dengan rasa teh hijau yang lebih pahit. Cocok untuk dioles di atas roti. Bonusnya, produk ini tidak menggunakan pengawet.
Kita mengenal biskuit sejenis dengan isian krim vanilla di Indonesia, namun pie coklat keluaran Lotte ini tidak boleh dilewatkan karena varian rasanya yang tidak bisa kita temui di Indonesia. Perbedaannya juga terdapat pada biskuitnya yang memiliki tekstur pie dan rasa coklat (bukan rasa biskuit biasa). Di bagian tengahnya juga terdapat marshmallow dan krim (sesuai varian rasa yang kamu beli) yang berpadu dengan apik. Harganya sekitar 4.000 Won untuk rasa pisang dan 4.700 Won untuk matcha, isinya 12 bungkus.
Kacang ini paling banyak ditemui di Myeongdong, jika kamu ingin mendapat harga yang lebih murah. Satu kemasannya seberat 200 gram dan berisi campuran almond dan kacang tanah. Ada tiga varian rasa yang semuanya patut kamu coba yakni mentega madu, wasabi, dan pisang. Ketiga rasa memiliki kesan yang berbeda, jadi mungkin ada rasa yang tidak sesuai seleramu. Namun setidaknya cemilan ini mesti kamu beli karena kemasannya sangat lucu.
Hampir setiap orang yang menyukai Korea akan mengenal makanan satu ini. Sama seperti tempe yang menjadi khas di Indonesia dan sekarang mulai dibuat dalam kemasan makanan ringan, tteokbokki juga dibuat menjadi keripik yang dijual seharga 2.250 Won. Meski di kemasannya disebutkan memiliki rasa seperti tteokbokki yang dijajakan, sebenarnya rasa keripik ini lebih cenderung manis. Namun bukan berarti tidak enak atau tidak pantas dicoba.
Keripik kentang keluaran merek Pringles sangat terkenal di seluruh dunia dengan berbagai pilihan rasanya, baik yang bernuansa Amerika maupun yang lebih lokal sesuai dengan negara tempat pemasarannya namun umumnya memiliki rasa asin. Di Korea Selatan, Pringles dengan rasa karamel mentega memiliki rasa yang lebih cenderung manis dengan perpaduan gurihnya mentega. Dijual dalam kemasan berwarna merah jambu menyala, harga Pringles di sini cukup murah yakni 1.600 Won.
Bila Indonesia punya varian kacang atom dengan rasa yang cenderung pedas atau mengandung bawang-bawangan, maka Korea Selatan menjual varian kacang atom dengan rasa cumi-cumi. Kemasannya tidak terlalu besar dan harganya juga murah, sekitar 1.000 Won. Namun bila kamu penggemar makanan yang punya rasa seafood, rasanya snack ini tidak boleh dilewatkan.
Yujacha adalah produk marmalade yang dibuat dari jeruk Yuja khas Korea Selatan. Menariknya, bila diseduh dengan air panas, marmalade ini bisa menjadi teh kaya rasa yang beraroma sedap. Kemasannya biasanya dalam kontainer kaca kecil seperti kemasan selai buah. Namun bila kamu hanya ingin membeli versi tehnya, ada juga Yujacha yang diproduksi dalam bentuk bubuk agar lebih mudah dibawa pulang dan bisa langsung diseduh dengan air panas.
Serba-serbi makanan ringan dengan rasa mentega madu sempat menjadi trend di Korea Selatan hingga banyak orang di dunia bahkan mencari-cari produk ini dan membuat harganya sangat melambung. Meski saat ini tidak lagi seterkenal dulu, keripik mentega madu masih cukup diminati dan menjadi primadona. Orang-orang menyukainya karena rasanya berpadu dan memberikan kenikmatan tersendiri. Banyak merek menjual rasa ini, namun yang mungkin akan paling sering kamu temui adalah merek Honey Star.
Banyak produsen makanan ringan yang mulai membuat produknya dalam bentuk imut, Orion adalah salah satunya. Produk kue yang berbentuk ikan ini agaknya mau menjadi seperti kue tradisional bungeoppang, yang berbentuk ikan dan berisi pasta kacang merah, dalam kemasan lebih modern. Meskipun cukup diminati, namun kue ini agak berbeda dengan bungeoppang karena teksturnya cenderung agak padat dan bagian isinya lebih mirip perpaduan pasta kacang merah dan madu.
Kita mengenal biskuit stik sejenis keluaran Jepang yang juga memiliki banyak varian rasa. Korea Selatan punya biskuit stik produksinya sendiri dengan ragam varian rasa yang juga tak kalah banyaknya. Tersedia di supermarket-supermarket di Korea Selatan, kamu bisa memilih biskuit stik dengan rasa lemon keju, hami melon, atau mungkin yang lebih aman namun tetap membuat liur menetes adalah rasa coklat kelapa.
Rumput laut yang dalam bahasa Korea disebut dengan nama Gim/ Kim adalah makanan utama yang tidak akan pernah dilewatkan oleh penduduk setempat. Kenikmatan melahapnya dengan nasi putih hangat dan kimchi menjadi salah satu cara sederhana yang paling difavoritkan orang-orang setempat. Meski di Indonesia juga mulai beragam merek dijajakan, namun membeli rumput laut kering langsung dari Korea akan lebih murah dan pilihannya lebih beragam.
Kimchi adalah salah satu makanan khas Korea yang selalu ada di setiap waktu makan. Kimchi adalah kol yang difermentasi dan memiliki campuran rasa asam dan pedas. Saat ini Korea Selatan sudah banyak memproduksi kimchi dalam kemasan yang aman dan tahan lama, membuat wisatawan internasional yang berkunjung juga tetap bisa membawanya pulang dan menikmatinya saat makan di rumah. Penggemar kimchi bisa membelinya dalam kemasan besar, namun bila kamu hanya ingin membeli sedikit, kemasan yang lebih kecil juga tersedia.
Oleh-oleh khas Hanoi – Hanoi adalah ibu kota Vietnam yang cukup populer dengan wisata sejarahnya.…
Ada banyak sekali aneka makanan terbaik di dunia yang harus anda coba, bahkan mungkin salah…
Memiliki nama lengkap Frankfurt am Main, adalah pusat ekonomi dan bisanis yang penting di Jerman.…
Jepang masih menjadi salah satu negara tujuan wisata ketika ingin berlibur, karena ada banyak hal…
Bukan saja terkenal dengan sistem pendidikan terbaiknya, Finlandia juga populer dengan pemadangan alamnya yang menakjubkan.…
Ekuador adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang wilayahnya dilintasi oleh garis ekuator atau garis…