Alowisata

Apa yang ingin Anda lakukan ketika liburan tiba? Ada beragam tempat wisata di dunia yang menawarkan beragam pengalaman berbeda. Masing-masing memiliki kelebihannya sendiri-sendiri dan yang pasti dapat meningkatkan pengalaman berlibur kita.

Salah satu destinasi wisata yang kami tawarkan kepada Anda ialah tempat wisata di New York yang merupakan pusat kota Amerika Serikat. New York menjadi ibu kota di dunia yang sangat dikagumi oleh wisatawan dari mancanegara. Banyak orang tidak ingin menyianyiakan kesempatan untuk berjalan-jalan di wall street, dan lain sebagainya selama melakukan kunjungan di New York.

Berikut tempat-tempat wisata di New York yang musti kamu datangi. Tempat wisata di New York berikut ini sudah menjadi tempat wisata rujukan bagi wisatawan dari seluruh dunia.

1. Greenwich Village dan Toynbee Tiles

Dua kawasan yang kami rekomendasikan kepada Anda pertama-tama ialah Greenwich Village dan Toynbee Tiles. Greenwich Village adalah kawasan wisata berlatar belakang pemukiman di area Manhattan. Kawasan ini disebut juga sebagai kawasan yang selalu sibuk di New York.

Wisatawan pada umumnya yang datang ke kawasan ini memiliki kegiatan utama berupa berfoto-foto di sekitar pemukiman. Kawasan ini sebenarnya tidak dibuka untuk publik. Kawasan ini dikelola oleh New York University. Meski tidak dibuka untuk publik, turis masih diberi kesempatan untuk bisa melihat-lihat sekeliling. Wisatawan asing diijinkan untuk menjelajahi kawasan yang dihiasi dengan rumah-rumah bernuansa batu bata merah. Lokasi ini akan mengingatkan anda pada beberapa wilayah di tempat wisata di Belanda.

Selain Greenwich Village yang memberikan pengalaman menyaksikan keindahan arsitektur kawasan Manhattan, kami rekomendasikan juga kawasan wisata di Toynbee Tiles. Tempat wisata di New York ini memberikan sensasi pengalaman jalan-jalan yang unik, karena anda bisa berjalan-jalan di atas ubin yang disusun secara acak oleh seseorang. Kawasan berubin ini sudah terkenal sejak tahun 1980-an. Anda bisa membaca pesan-pesan yang terdapat di ubin-ubin yang tersusun acak tersebut. Pesan-pesan yang tertulis umumnya bertuliskan pesan-pesan politis.

2. Stasiun kereta bawah tanah tua dan Taman atap Rockefeller Center

Tempat wisata di New York berikutnya yang kami rekomendasikan kepada Anda ialah stasiun kereta bawah tanah tua di Manhattan, yang bernama City Hall. Anda bisa menjejahai suasana stasiun yang sudah berhenti operasi sejak tahun 1904 ini. Selain melihat bekas arsitektur stasiun kuno ini, anda juga bisa melihat isi Museum Transit yang memberikan penjelasan mengenai seluk beluk stasiun.

Setelah itu mampirlah ke taman atap Rockefeller Center. Di sini, anda akan bergabung dengan ribuan orang yang menikmati pemandangan. Bangunan bergaya art deco ini merupakan kompleks gedung komersial yang berada di pusat Midtown Manhattan.

Area ini menjadi tempat berlibur yang terkenal bagi wisatawan lokal maupun internasional karena ada arena ice skating yang dibuka untuk umum dimusim dingin. Area ini memiliki luas sekitar 8,9 hektar. Bagi yang suka olahraga ice skating jangan lewatkan tempat wisata favorit wisatawan dunia ini!

3. Lorong Doyers dan Sudut Hijau Central Park

Selain menikmati pemandangan kota di New York, kami rekomendasikan juga untuk merasakan salah satu lokasi film yang terkenal di New York, yakni Lorong Doyers. Lorong ini sering muncul di film-film yang mengangkat unsur action dalam filmnya. Adegan kejar-kejaran sering terjadi di lorong Doyers yang berlokasi di Chinatown. Selain kawasan tersebut, ada juga kawasan yang terkenal bagi wisatawan di dunia, karyawan yang bekerja di New York, dan juga kadang menjadi lokasi syuting film di New York seperti Victoria Park, sebuah tempat wisata gratis di Hongkong.

Kawasan yang kami rekomendasikan ialah Sudut Hijau Central Park. Kenapa disebut sudut hijau karena kawasan ini memiliki sudut rahasia yang warnanya lebih hijau dibandingkan yang lainnya. kawasan yang berwarna hijau tersebut dipenuhi oleh pepohonan rindang di sepanjang jalannya. Kawasan ini bernama Hallett Nature Sanctuary.

Kawasan tersebut memiliki luas hanya 4 are. Tempat ini menjadi tempat bersantai favorit para pejalan kaki di tengah-tengah kota Metropolitan New York karena memberikan nuansa santai. Sudut hijau di Central Park sering menjadi tempat singgah burung-burung di New York.

Taman ini menjadi taman yang paling sering dikunjungi oleh masyarakat maupun wisatawan dari manapun berada. siapapun yang bersantai di kawasan New York yang sangat ramai, bisa mampir ke tempat ini baik saat siang, sore, maupun malam hari. Di taman ini terdapat danau buatan, kolam, jalan setapak, kawasan lindung untuk hewan liar, area bermain anak-anak, lapangan hijau sampai degan arena ice skating yang akan sangat ramai menjadi arena bermain anak-anak maupun orang dewasa saat musim dingin tengah berlangsung.

4. Rumah ventilasi stasiun Brooklyn dan Ruang bumi New York

Tempat wisata di New York yang selanjutnya kami rekomendasikan kepada anda ialah rumah Ventilasi Statiun Brooklyn. Rumah ini berada di jalan 58 Joralemon Street. Rumah ventilasi ini berwarna merah, berukuran besar dan tidak bepenghuni. Umumnya wisatawan datang ke sini untuk mendapatkan foto kenang-kenangan yang ikonik.

Yup! Area ini menjadi ikon wisata dari jalur kereta bawah tanah di Brooklyn. Banyak orang tidak ingin melewatkan kesempatan berfoto di depan rumah ventilasi stasiun Brooklyn. Di dalam bangunan ini tidak ada ruangan, hanya ada tangga darurat yang dimanfaatkan untuk akses penumpang yang bila seandainya terjebak di area stasiun Brooklyn.

Selanjutnya, tempat yang juga tak kalah menarik untuk menjadi lokasi berfoto ialah Ruang bumi New York yang berada di 141 Wooster Street ada Earth Room. Tempat wisata di New York ini dikelola oleh Dia Art Foundation. Tempat wisata ini mungkin akan mengingatkan anda pada tempat wisata di Paris yang berupa museum seni.

Uniknya meski disebut sebagai kawasan bernilai seni, ruangan bernama Ruang Bumi New York ini tidak memamerkan karya seni seperti patung atau lukisan. Ruang Bumi hanya memperlihatkan pemandangan tanah di lantainya.

5. Gudang Perpustakaan New York dan Jalur 61 Grand Central

Gedung Perpustakaan New York memang bentuk nya besar dan megah, tapi nyatanya ruangan itu tak pernah cukup untuk menyimpan seluruh arsip dan buku yang dikoleksi.Di gudangnya, tersimpan ratusan arsip dan buku kuno yang hanya ditampilkan saat pameran tahunan, seperti milik Shakespeare, Walt Whitman, sampai Jack Kerouac.

Gudang perpustakaan ini kini diaktifkan sebagai jalur alternatif jika ada situasi genting di kawasan hotel mewah Waldorf Astoria. Atap gudang menjadi jalur yang bisa dijejaki oleh turis dan masyarakat lokal. DI sinilah anda akan mendapatkan pengalaman berwisata di gudang perpustakaan di New York. Penasaran di mana ruang perpustakaan itu? Ruang itu sendiri berada di di kedalaman 30 meter di bawah Jalan Bryant Park. Fantastis bukan?  Karena tempat ini sangat menarik, tempat ini sering menjadi inspirasi film-film horor.

6. Times Square dan Empire State Building

Jika di Jepang ada tempat wisata di Tokyo jepang yang menjadi tempat favorit para wisatawan di dunia untuk bersantai, belanja dan lain sebagainya, di New York ada Time Swuare, sebuah tempat wisata yang menghadirkan berbagai macam restoran, hotel, dan beragam tempat hiburan. Time Square juga mendapatkan julukan sebagai simpang jalan paling sibuk di New York.

Wisatawan yang datang ke Time Square pada umumnya akan mengambil foto dengan background sebuah papan reklame iklan berwarna-warni dengan gedung-gedung bertingkat. Kawasan Time Square juga menjadi kawasan bebas kendaraan, sehingga anda hanya akan melihat ratusan orang berjalan kaki saat keluar masuk berbagai macam toko di kawasan tersebut.

Satu lagi kawasan yang ramai, yakni Empire State Building yang menjadi landmark kota New York. Empire State Building adalah sebuah gedung komersil yang memiliki ketinggian 443 meter. Di dalam gedung ini, wisatawan bisa mengobservai ruang observatorium di lantai 82.

Empire State Building sering masuk ke beberapa adegan film Hollywood, antara lain King Kong, Independence Day, Percy Jackson & The Olympians: The Lightning Thief, dan masih banyak lagi yang lainnya. Sebagai landmark kota, sudah jelas bahwa gedung pencakar langit ini merupakan gedung kebanggaan kota New York, bisa dibilang juga menjadi simbol negara.

7. Patung Liberty

Bicara sola simbol negara, anda jangan sampai tidak mengunjungi Patung liberty ketika bertandang ke New York. Landmark kota berupa patung wanita raksasa yang memakai mahkota duri dan mengangkat obor ini merupakan salah satu kebangganaan New York yang juga sangat sering muncul di film-film, serial tv, musik, dan lain-lain. Patung ini menjadi simbol selamat datang bagi pengunjung, imigran, dan orang Amerika Serikat yang kembali setelah berpergian.

Patung ini berada di Pulau Liberty, yakni di muara Sungai Hudson, New York Harbour. Patung yang menjadi salah satu simbol negara ini telah dinobatkan sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.

Tips wisata ke Tempat wisata di New York untuk Solo Traveler

Bagi anda yang akan mengunjungi New York sebagai solo traveler, kami sarankan beberapa hal berikut ini anda terapkan sebaik-sebaiknya agar perjalanan anda lancar.

• Lakukan reservasi penginapan jauh-jauh hari sebelum hari H keberangkatan. Reservasi kini bisa dilakukan secara online, sehingga anda bisa memilih tempat dan harga yang sesuai dengan budget. Hal ini menjadi pilihan yang direkomendasikan supaya anda tidak kebingungan mencari tempat menginap ketika anda sudah sampai di New York.
• Foto kopi dokumen pengenal anda sebagai langkah perlindungan diri. meski New York dikenal sebagai kota yang aman, namun sebenarnya kejahatan di New York tetap cukup tinggi. Oleh karena itu simpan salinan dokumen penting anda di tas yang berbeda, supaya ketika anda kehilangan tas anda, anda masih memiliki cadangan. Simpan pula cadangan dokumen anda tersebut dalam bentuk foto, simpan di drive email, sehingga anda bisa membukanya di mana saja dengan email anda, yang penting anda tidak lupa password email anda.