Nah, kalau kamu ingin liburan ke Seoul, tidak ada salahnya kamu mampir ke istana ini karena istana ini adalah salah satu landmark kota Seoul yang punya nilai sejarah yang tinggi, lumayan hitung-hitung menambah wawasan sejarahmu.
Sejarah
Changdeokgung awalnya dibangun sebagai villa kerajaan setelah Istana Gyeongbokgung pada tahun 1405. Istana ini merupakan istana pilihan raja-raja Dinasti Joseon, dan sekaligus merupakan salah satu istana Joseon yang paling bagus pelestariannya. Peran istana ini membesar dengan naik takhtanya Raja Seongjong, penguasa Joseon yang ke-9.
Pada tahun 1592 ketika Jepang menyerang, istana ini dibakar massa dan berhasil dibangun ulang pada tahun 1609 oleh Raja Seonjo dan Raja Gwanghaegun. Istana ini dibakar kembali pada tahun 1623 oleh Raja Injo sebagai bentuk pertentangannya terhadap Raja Gwanghaegun, namun berhasil dibangun kembali seperti sedia kala. Sebetulnya istana ini telah melalui beberapa kejadian penghancuran maupun perusakan, tetapi untungnya upaya untuk mengembalikan kejayaan istana ini selalu berhasil.
Changdeokgung juga berfungsi sebagai mahkamah kerajaan sekaligus pusat pemerintahan sampai tahun 1868 ketika Istana Gyeongbok selesai dibangun. Istana ini terakhir didiami oleh Kaisar Unjong, kaisar terakhir Korea pada tahun 1926. Walaupun setelah kematian Kaisar Unjong Keluarga Kerajaan Korea sudah tak lagi berkuasa dan Korea setelah itu beralih sistem pemerintahan menjadi republik demokratis, keturunan-keturunan kaisar yang masih hidup dipersilahkan untuk tinggal di istana itu hingga akhir hayat mereka.
Berkat upaya pelestariannya yang gencar selama ini, Changdeokgung Palace berhasil dinobatkan menjadi salah satu situs UNESCO World Cultural Heritage Site pada Desember 1997 oleh UNESCO World Cultural Heritage Committee.
Struktur
Changdeokgung Palace terdiri dari 13 bangunan utama dan 28 paviliun di tamannya, yang beberapa dari atraksi utamanya adalah yang dibawah ini:
Gerbang Donhwamun adalah gerbang utama dan terbesar dari kompleks Changdeokgung Palace, yang dibangun pada tahun 1412. Gerbang Donhwamun memiliki desain paviliun 2-tingkat dan dibangun menggunakan kayu. Gerbang ini juga merupakan salah satu bangunan yang dibakar pada penjajahan Jepang 1592 namun berhasil direstorasi pada tahun 1608.
Jembatan Geumcheongyo adalah jembatan tertua di seluruh kota Seoul, yang dibangun pada tahun 1411. Jembatan ini terbuat dari batu dan melintasi Kali Geumcheong. Jembatan ini memiliki ukiran-ukiran goblin yang konon berguna untuk mengusir roh jahat.
Balai Injeongjeon adalah balai letak takhta Joseon, dan digunakan untuk peristiwa-peristiwa bersejarah seperti upacara kenaikan takhta raja, serta resepsi tamu penting kerajaan lainnya. Dibangun pada tahun 1405, balai ini sempat mengalami kebakaran pada 1592 karena alasan yang sama dengan bagian-bagian istana yang lain. Kini Balai Injeongjeon telah dinobatkan sebagai “National Treasure” atau “Harta Karun Nasional” bagi pemerintah Korea Selatan.
Balai Seonjeongjeon adalah pusat administrasi Dinasti Joseon yang pertama. Disini juga tempat berlangsungnya pertemuan antara raja dengan menteri-menterinya untuk membahas masalah atau agenda kenegaraan.
Balai Huijeongdang aslinya adalah kediaman pribadi raja, namun beralih fungsi menjadi tempat kerjanya. Perubahan ini dilakukan ketika menyadari bahwa Balai Seonjeongjeon sudah terlalu sempit untuk digunakan sebagai pusat administrasi, sehingga Balai Huijeongdang adalah gedung pusat administrasi Joseon yang kedua.
Kontras dengan bangunan-bangunan lain di kompleks istana yang mengadopsi arsitektur tradisional Korea, Balai Huijeongdang justru memiliki perpaduan gaya arsitektur yang lebih modern dengan desain interior ala barat, terlihat dari penggunaan jendela kaca, karpet, sofa ala barat dan juga lampu gantung.
Balai Daejeojeon adalah kediaman pribadi ratu Joseon yang sempat terbakar pada tahun 1917. Balai ini kemudian direstorasi ulang menggunakan bahan bangunan dari Gyeongbokgung Palace.
Paviliun Juhamnu adalah perpustakaan kerajaan Joseon. Disini juga tempat berlangsungnya ujian-ujian serta pelatihan kenegaraan yang dihadiri serta diawasi langsung oleh raja Joseon.
Aula Yeon-gyeongdang adalah aula resepsi tamu yang dibangun pada tahun 1827.
Changdeokgung juga memiliki taman di bagian belakang istana yang dibangun oleh Raja Taejong untuk dijadikan tempat peristirahatan akhir anggota-anggota Keluarga Kerajaan Korea. Taman Changdeokgung juga tidak bisa disentuh oleh tangan manusia kecuali bila dibutuhkan dan dibiarkan raja untuk tumbuh secara alami. Taman Changdeokgung juga tak kalah romantis dari beberapa tempat wisata romantis di Korea Selatan ini, serta paling indah dan menawan kalau kamu mengunjunginya pada musim gugur, ketika daun-daun pohon mulai menjadi merah atau coklat dan berjatuhan.
Huwon Secret Gardens
Huwon Secret Gardens memiliki kebun yang berisikan kolam teratai, 5 paviliun, selain pepohonan dan bunga-bunga. Sebagian besar tumbuhan di Huwon Secret Gardens berusia lebih dari 300 tahun.
Akses
Seoul Subway
Bus Kota
Bus Kota dengan nomor-nomor trayek berikut ini berhenti di halte bus terdekat, yakni Halte Istana Changgyeonggung.
Jam Buka dan Tiket Masuk
Changdeokgung Palace dan Huwon Gardens dibuka untuk tour pada jam-jam berikut:
Changdeokgung Palace
Huwon Secret Gardens
Kompleks Changdeokgung Palace ditutup untuk umum setiap hari Senin.
Sementara itu, harga tiket masuk yang berlaku adalah sebagai berikut:
Changdeokgung Palace
Huwon Secret Gardens
Fasilitas-fasilitas Lain
Dae Jang Geum
Kalau kamu penggemar drama Korea alias K-Drama, kamu sudah pasti tidak asing lagi dengan drama “Dae Jang Geum” alias “Jewel in the Palace.” Drama fenomenal yang dibintangi oleh aktris papan atas Lee Young Ae ternyata memiliki setting di Istana Changdeokgung lho. Makanya kalau kamu fans berat drama ini wajib hukumnya untuk mengunjungi istana ini, lumayan sekalian bisa berimajinasi seolah-olah kamu lagi memerankan tokoh-tokoh Jang Geum, Min Jeong-ho, Choi Geum Yong, King Jungjong atau Lady Han.
Sebagai informasi, Dae Jang Geum berkisah tentang Jang Geum, gadis yatim piatu yang berprofesi sebagai koki yang naik pangkat menjadi ahli kesehatan kerajaan. Dikala zaman dimana peran wanita yang masih dipandang sebelah mata, Jang Geum berhasil menjadi ahli kesehatan kerajaan Joseon pertama melalui bakatnya di kuliner kerajaan Korea serta perobatan tradisional Korea. Plot drama ini terinspirasi dari salah satu tokoh sejarah Joseon dengan nama serta profesi yang serupa.
Situs-situs Wisata Disekitarnya
Changgyeonggung Palace adalah istana tetangga Changdeokgung Palace yang sama-sama dibangun pada Dinasti Joseon.
Itulah panduan lengkap untuk Istana Changdeokgung, yang cocok untuk kamu yang penasaran akan sisi historis Korea Selatan. Malah bisa dibilang selain mengunjungi Gangnam, Namsan Seoul Tower, Lotte World, Myeongdong, Cheonggyecheon atau landmark-landmark modern Seoul lainnya, jalan-jalan ke Seoul tidak komplit kalau kamu melewatkan Istana Changdeokgung.
Oleh-oleh khas Hanoi – Hanoi adalah ibu kota Vietnam yang cukup populer dengan wisata sejarahnya.…
Ada banyak sekali aneka makanan terbaik di dunia yang harus anda coba, bahkan mungkin salah…
Memiliki nama lengkap Frankfurt am Main, adalah pusat ekonomi dan bisanis yang penting di Jerman.…
Jepang masih menjadi salah satu negara tujuan wisata ketika ingin berlibur, karena ada banyak hal…
Bukan saja terkenal dengan sistem pendidikan terbaiknya, Finlandia juga populer dengan pemadangan alamnya yang menakjubkan.…
Ekuador adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang wilayahnya dilintasi oleh garis ekuator atau garis…