Republik Chili adalah sebuah negara yang berada di bagian tenggara Amerika Selatan, yang berbatasan langsung dengan Peru di sebelah utara dan Argentina di sisi timurnya. Negara unik ini memiliki tiga zona yaitu, daratan utama Chili, Chile insular, dan terakhir teritoral antartika Chili. Nah berikut ini beberapa fakta menarik dari Chili yang bisa wisatawan ketahui sebelum berkunjung ke sana.
- Pulau Paskah, berada di selatan Samudra Pasifik yang kini tercatat sebagai salah satu situs warisan dunia. Daya tarik utama dari tempat ini adalah patung atau moai yang berusia lebih dari 400 tahun. Sedikitnya ada 600 patung yang dipahat dari batuan yang terletak di sepanjang garis pantai.
- Gurun Atacama, merupakan gurun terkerng di dunia yang datarannya berada di ketinggian 6.885 meter. NASA menyatakan bahwa tanah di gurun ini sama dengan daratan di Panet Mars.
Itulah beberapa keunikan yang dimiliki oleh Chili, namun bukan saja keunikannya yang akan dibahas dalam artikel ini. Karena ada makanan khas Chili yang sayang untuk dilewatkan, makanan apa saja yang harus dicicipi di Chili? Yuk langsung simak daftar lengkapnya di bawah ini.
1. Empanadas
Adalah roti isi atau pastry yang dipanggang maupun di goreng, selain di Chili makanan ini juga dapat ditemkan di Amerika Latin, Eropa Selatan, dan beberapa negara di Asia Tenggara. Namanya sendiri berasal dari kata kerja empanar, yang memiliki arti bungkus. Makanan khas Amerika ini memang sangat di gemari oleh masyarakat lokal.
Isiannya bisa terdiri dari daging, keju, sayuran, maupun buah-buahan. Makanan ini dibawa ke Amerika Latin dan Filipina oleh kolonial spanyol, dan Portugis membawanya ke Indonesia. Di Chili sendiri makanan ini merupakan jajanan pasar yang memiliki isian daging giling dengan campuran bawang, kismis, buah zaitun, dan telur.
Sedangkan empandas untuk para vegetarian berisi sayur-sayuran, kulit pastry yang renyah namun memiliki isian yang lembut serta berbumbu menjadikan kudapan yang satu ini wajib dicoba saat jalan-jalan di Chili.
2. Cazuela
Adalah hidangan yang berupa sup dengan isian berbagai jenis sayur dan daging. Cazuela paling umum dimasak dengan isian daging sapi, dan ayam namun juga bisa dibuat dengan daging babi, domba maupun kalkun. Sedang untuk sayurannya bisa berupa wortel, kentang, labu, dengan beberapa tambahan sebagai perasa yaitu bawang, paprika, dan oregano.
Dalam masakan khas Chili ini, biasanya daging akan direbus bersama tulangnya untuk membuat kaldu terasa lebih sedap. Sup ini biasanya dihidangkan ketika cuaca dingin untuk membantu menghangatkan btubuh.
Cara mengkonsumsinya biasanya dengan memakan kaldunya terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan makan daging dan sayuran dengan potongan yang lebih besar. Selain sayuran, sup ini terkadang juga dilengkapi dengan mie berukuran kecil, kacang hijau, dan jagung manis.
Cazuela Chili ini sangat mirip dengan olla podrida yang merupakan hidangan kolonial yang serupa. Mungkin sup khas Chili ini bisa menjadi salah satu menu untuk sarapan di pagi hari sebelum memulai perjalanan menjelajah Republik Chili.
3. Porotos Granados
Sajian ini adalah hidangan tradisional khas Chili yang sebagian besar terbuat dari kacang cranberry yang telah matang, jagung, dan labu. Bahan lain yang digunakan adalah bawang, jintan, kemangi, dan oregano untuk menambah rasa dan aroma. Walaupun terlihat seperti sup, namun makanan khas Chili ini akan dihidangkan saat musim panas, karena ketika musim itulah labu dan jagung dipanen. Sajian paling umum adalah versi vegetarian, dimana masakan tersebut terbuah dari sayuran yang direbus dalam kuah kaldu.
Dalam resep aslinya, kacang matang yang baru dipetik, yang disebut dengan pochas dalam bahasa Spanyol akan dimasukkan ke dalam masakan. Porotos granados kadang juga disajikan bersama dengan salad khas Chilli. Dalam hidangan tradisional masakan ini disebut dengan porotos granados can mazamorra dimana jagung akan dicampurkan menjadi pasta.
4. Ceviche
Merupakan hidangan laut yang juga sangat terkenal di kawasan pesisir Amerika Latin, biasanya terbuat dari ikan segar yang diawetkan ke dalam jus jeruk atau lemon. Bahan lain yang ditambahkan adalah rempah-rempah dan cabai. Makanan khas Chili ini biasanya dilengkapi dengan ubi jalar, salad, jagung, alpukat, atau pisang. Karena tidak melalui proses pemasakan, sehingga harus segera disantap agar meminimalisir resiko keracunan makanan. Ceviche kini menjelma menjadi hidangan internasional yang populer di seluruh Amerika. Hidangan laut yang bisa dinikmati di Chili lainnya yaitu:
- Machas a la Parmesana, merupakan hidangan berupa kerang laut yang disajikan bersama kerju parmesan hangat di atasnya. untuk emndapatkan cita rasa terbaiknya, wisatawan bisa datang ke Kota Santiago di kota pesisir seperti Valparaiso untuk mendapatkan hidangan machas a la pamesana yang masih segar.
- Curanto, merupakan sajian khas Pulau Chiloe di Chili Selatan, adalah olahan daging yang cara memasaknya menggunakan batu panas yang dipendam di dalam tanah. Biasanya Curanto menggunakan bahan berupa kerang, kentang, dan daging, serta dilengkapi dengan irisan roti.
5. Sopaipilla
Makanan khas Chili ini biasanya disajikan ketika musim dingin, dan menggunakan labu sebagai bahan utamanya. Cara memasak sopaipilla adalah dengan menggorengnya, di Chilli sendiri terdapat dia cara penyajian, yaitu manis dan pedas. Sajian manis biasanya dinikmati dalam sebuah mangkuk yang disiram dengan sirup gula, dan dikenal dengan nama chancaca. Sedangkan untuk sajian pedas disebut dengan nama pebre, yang cara mengkonsumsinya disajikan bersama saus pedas dan dihidangkan ketika masih panas. Makanan khas Chili lainnya yang dapat dicoba ketika berada di negara cantik ini adalah;
- Completos, tentu sudah tidak asing dengan hot dog bukan? Nah, Chili juga memiliki hot dog namun dengan versinya sendiri. Completos memang serupa dengan hot dog namun isinya jauh lebih bervariasi. Biasanya roti akan diberi isian sosis jumbo, tomat, alpukat yang telah dihaluskan, acar, dan mayones.
- Chorrinllana, adalah makanan yang berisi daging panggang, telur, dan kentang. Biasanya disajikan di piring besar dengan tambahan saos tomat, sosis, atau saus krim dengan rasa gurih. Hidangan ini biasanya disajikan bersama bir dan kerap dijadikan sebagai sajian ketika kumpul bersama keluarga maupun teman.
- Charquican, adalah makanan berkuah yang berupa daging cincang yang dimasak dengan ketang dan labu. Karena melewati proses pemasakan yang lama, daging yang ada di dalam masakan ini pun menjadi sangat lembut dan lunak seperti bubu. Biasanya masyarakat Chili makan hidangan ini bersama dengan roti panggang dan telur.
- Cazuela, merupakan sajian yang berupa kaldu ayam dengan isian daging ayam, labu, mie jagung, kentang, dan daun ketumbar.
- Pastel de Choclo, melihatnya sekilas pasti sangat mirip dengan lasagna, bedanya pastel de choclo terbuat dari bubur jagung manis yang direbus bersama daging sapi, bawang, dan telur. Uniknya, makanan khas Chili ini dimasak menggunakan wadah berbentuk bulat yang terbuat dari tanah liat.
Itulah 12 makanan khas Chili yang bisa dinikmati ketika datang ke negara eksotis ini. Ingin tahu lebih banyak tentang makanan khas dari negara lainnya? Simak makanan khas lainnya disini: