Alowisata

Makanan Khas Austria—Perjalanan wisata tidak hanya tentang mengunjungi tempat-tempat menarik, melainkan juga merasakan kehidupan bak masyarakat lokal. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk membaur dan merasakan kehidupan masyarakat lokal, terutama ketika Anda jalan-jalan ke Austria, yakni dengan mencicipi makanan khas mereka. Makanan khas Austria sangat ikonik, tidak hanya nikmati namun juga beragam.

Mencicipi makanan khas Austria ketika mengunjungi Austria tentu akan menyenangkan. Selain bisa menambah energi ketika berjalan-jalan, mengonsumsi makanan tersebut juga akan meninggalkan kesan yang lebih dalam mengenai perjalanan Anda. Anda banyak jenis makanan khas negara Austria yang bisa Anda coba, yakni seperti berikut ini.

1. Tafelspitz

Ketika mengunjungi tempat wisata di Vienna Austria, makanan khas yang harus Anda cicipi adalah tafelspitz. Makanan ini mudah ditemukan.

Anda bisa membelinya di restoran terdekat dari tempat Anda menginap seperti Plachutta Wolzeille, Plachutta Hietzing, atau di Figlmüller Bäckerstraße. Anda bisa mendapatkan tafelspitz dengan harga yang terjangkau namun tentu saja rasanya mengesankan.

Tafelspitz pada dasarnya adalah makanan khas masyarakat lokal Vienna. Makanan ini terbuat dari daging daging sapi yang direbus dalam air kaldu. Daging tersebut dikukus dengan campuran berbagai jenis sayur dan tentu saja rempah-rempah sebagai bumbu.

Dalam sajiannya, Anda akan menemukan tafelspitz dalam semangkuk daging empuk dan kentang panggang. Jangan lupa untuk mencicipi campuran lainnya seperti roti atau kubis, kacang hijau dalam saus All, serta sayur bayam dan saus lokio.

Kendati merupakan makanan khas masyarakat lokal Vienna, tapelspitz sudah tersohor dan menjadi salah satu makanan khas Austria yang kerap dicari oleh pengunjung ketika berkunjung.

Anda bisa mengonsumsi makanan ini baik untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam. Jangan lupa untuk menggenapi cita rasa memikat dari tapelspitz dengan menikmati segelas minuman khas Austria.

2. Martinigansl

Jika Anda masih berada di Vienna, ada makanan khas Austria lainnya yang bisa Anda cicipi yakni martinigansl. Meski sama-sama terbuat dari daging, martinigansl tidak dibuat dari daging sapi melainkan daging unggas, tepatnya angsa. Daging angsa diolah dengan cara dipanggang lalu disajikan dengan chestnuts, buah Plum kering, atau kubis merah dan kentang.

Makanan ini adalah makanan yang cocok untuk Anda nikmati disela-sela mengunjungi berbagai tempat wisata di Austria. Sebab martinigansl memiliki nilai sejarah yang cukup penting. Makanan ini biasanya hanya disajikan pada musim-musim tertentu seperti pada bulan Oktober dan November.

Martinigansl biasanya dibuat untuk merayakan perjalanan St. Martin. St. Martin adalah seorang uskup yang kuilnya kerap dijadikan tempat persinggahan oleh para peziarah.dikan tempat persinggahan oleh parausim tertentu seperti pada bulan Oktober dan November. Martinigansl biasanya dibuat unt

Beberapa restoran yang bisa Anda kunjungi untuk dapat mencicipi martinigansl di antaranya adalah; Gmoakeller di Am Heumarkt 25, 1030 dengan harga sekitar 18.80€; Gasthaus WIld yang beralamat di Radetzkyplatz 1, 1030 dengan harga sekitar 19.50€; dan Zum Reznicek yang bisa Anda jangkau di Reznicekgasse 10, 1090 dengan harga 23.50€.

3. Tiroler Gröstl

Mengunjungi Austria ketika musim dingin adalah salah satu perjalanan wisata yang menarik. Anda bisa menikmati salju di tempat wisata di Wina atau pergi bermain ski dan hiking di Tirol. Tirol adalah sebuah negara bagian di Austria.

Tempat ini tidak hanya terkenal karena deretan tempat wisata musim dinginnya, namun juga karena makanan khas Austria bernama Tiroler Gröstl. Makanan ini banyak dicari oleh wisatawan setelah mereka melakukan kegiatan khas musim dingin. Terutama ketika disajikan selagi hangat.

Selain mencicipinya, Anda juga bisa meminta koki setempat untuk mengajari Anda membuat Tiroler Gröstl. Anda hanya perlu memanaskan wajah datar dengan minyak, lantas masukkan bacon dan bawang dan goreng hingga kekuningan. Sisihkan keduanya ke dalam piring, lantas goreng kentang hingga keemasan.

Tambahkan irisan jintan dan paprika, beri bumbu dan masak hingga harum. Masukkan kembali bacon dan bawang ke dalam wajan lantas taburi dengan daun parsley dan sajikan dengan telur goreng di atasnya.

Selain di negara bagian Tirol, Tiroler Gröstl bisa juga Anda temukan di bagian lain dari negara Austria. Tentu berburu makanan khas Austria ini akan menyenangkan sambil berburu oleh-oleh khas Eropa Barat. Salah satu tempat yang bisa Anda kunjungi adalah Alber’s Rodel-Alm di Nassereinerstrasse 106, St. Anton am Arlberg 6580, Austria.

4. Kärntner Kasnudeln

Mencicipi Kärntner Kasnudeln akan lebih nikmat sambil menikmati pemandangan berbagai deretan bangunan terindah di dunia yang terdapat di Austria.

Oleh karena itu di sela perjalanan Anda, cobalah untuk makan siang atau makan malam di restoran yang menyediakan kursi di luar ruangan. Selain menikmati Kärntner Kasnudeln, Anda juga akan merasakan serunya menjadi masyarakat lokal.

Kärntner Kasnudeln adalah pasta keju yang berasal dari Carinthia. Makanan ini dibuat menyerupai risoles dengan tambahan mentega di dalamnya. Anda bisa memilih topping sesuai dengan selera Anda. Di tempat lahirnya, masyarakat kerap menyajikan Kärntner Kasnudeln dengan topping ‘sasaka’ yakni campuran lemak babi, bacon, serta bawang.

Kendati memiliki kemiripan dengan pasta, Anda tidak akan benar-benar menemukan makanan serupa dengan Kärntner Kasnudeln ketika jalan hemat ke Paris. Oleh karena itu, sempatkanlah untuk mencicipi makanan khas Austria ini selama Anda berlibur. Anda bisa menemukan Kärntner Kasnudeln tidak hanya di Carinthia melainkan juga di kota-kota wisata Austria lainnya.

5. Fleischlaberl mit Kartoffelpüree

Jika Anda penikmat makanan pedas, maka mengonsumsi  Fleischlaberl mit Kartoffelpüree ketika berlibur di Austria adalah pilihan terbaik.

Fleischlaberl mit Kartoffelpüree adalah bakso atau meatball khas Austria yang dibuat dari daging sapi dan disajikan dengan mashed potator yang Cream.

Makanan ini menjadi makanan yang paling digemari oleh wisatawan. Mereka biasanya mengonsumsi Fleischlaberl mit Kartoffelpüree dengan segelas Anggur Grüner Veltliner.

Anda juga bisa membawa Fleischlaberl mit Kartoffelpüree beku sebagai oleh-oleh khas Austria untuk dibawa pulang ke tanah air. Ada banyak toko dan supermarket yang menyediakannya dalam kemasan instan. Tentu, membawa makanan khas Austria ke rumah bisa jadi ajang berbagi kesan dan kenikmatan Fleischlaberl mit Kartoffelpüree bersama dengan orang-orang tercinta.

Selain Fleischlaberl mit Kartoffelpüree, masih ada banyak makanan khas Austria yang bisa Anda cicipi ketika berlibur. Bahkan, satu jenis makanan khas saja bisa memiliki keunikan sendiri tergantung di kota atau negara bagian mana Anda mencicipinya. Berikut adalah 6 makanan tradisional lain yang bisa Anda cicipi di sela-sela waktu berlibur Anda.

• Potato Goulash adalah makanan khas Austria yang berasal dari kota Viena, terbuat dari daging sapi, saus, dan kentang.
• Steirisches Wurzelfleisch merupakan babi panggang yang disajikan dengan irisan apel, kubis, dan kentang.
• Käsespätzle terbuat dari makaroni dan keju dan cocok dikonsumsi dengan segelas bir dingin.
• Steirisches Wurzelfleisch adalah daging babi bakar, merupakan makanan khas Austria terfavorit yang berasal dari kota Styria.

Makanan menjadi salah satu identitas dari negara Austria. Tidak heran jika ingin mengenal Austria dengan lebih kental, cobalah untuk mencicipi pula makanan khas Austria. Dengan demikian, Anda akan tahu selain cita rasa tapi juga budaya masyarakat lokal.

Austria tentu bukan destinasi terakhir dari rencana jalan-jalan Anda di Eropa. Anda bisa melanjutkan perjalanan wisata ke Swiss atau Swedia. Jika Swiss terkenal dengan produk cokelatnya, di Swedia ada banyak produk lokal yang bisa Anda beli sebagai oleh-oleh khas Swedia untuk dibagikan kepada orang-orang tercinta di tanah air.