Negara Yordania mungkin tidak terlalu banyak terdengar di Indonesia, akan tetapi negara dengan ibu kota Amman ini sebenarnya memiliki banyak tempat wisata yang wajib ditengok. Pesona tempat wisata di Yordania tak kalah dengan lokasi wisata di negara lainnya. Setelah sebelumnya kami membahas tentang tempat wisata di Bahrain, kali ini kami akan mendata tempat wisata di Yordania yang tidak boleh dilewatkan saat berlibur.
- Al Maghtas
Lokasi ini merupakan salah satu tempat yang mungkin akan sangat menarik dikunjungi bagi para pecinta sejarah agama juga penganut Kristen dan Katolik. Pasalnya, Al Maghtas diklaim sebagai lokasi di mana Yesus atau Isa Al Masih dibaptis di tepi sungai sebelah timur. Meskipun Israel juga mengklaim lokasi lain, yakni tepi sungai sebelah barat, Al Maghtas baru saja dimasukkan ke dalam daftar warisan dunia versi UNESCO.
Terlepas dari fakta sesungguhnya, tempat ini tetap menarik untuk dikunjungi karena sungainya bermuara di Laut Mati. Selain itu ada juga sedikit reruntuhan bangunan bersejarah seperti beberapa chapel (gereja kecil), kolam pembaptisan, dan juga gua – gua para pendeta yang menurut para ahli sejarah merupakan bukti dari era awal umat Kristen melakukan perayaan dan memperingati kebesaran Yesus Kristus.
- Petra
Salah satu tempat wisata di Yordania yang tidak boleh dilewatkan saat berlibur yang paling dikenal mungkin adalah Petra. Kota tua yang kembali ditemukan oleh penjelajah asal Swiss ini, sekarang merupakan obyek wisata nomor satu di Yordania.
Selain itu, Petra juga merupakan salah satu warisan dunia UNESCO. Petra merupakan kota tua yang hilang sekaligus komplek monaster yang dibangun lebih dari 2.000 tahun silam.
Di sini terdapat sekitar 3.000 tempat tinggal, ruang makan besar, altar, makam, yang hampir seluruhnya dipahat. Selain itu, kamu juga akan bisa mempelajari cara orang zaman dahulu mendistribusikan air ke sekitar 20 ribu penduduk yang tinggal di sana. Tak hanya itu, bila kamu adalah penggemar Indiana Jones dan The Last Crusade, kamu juga akan bisa menemukan The Temple of The Sun yang sebenarnya bernama The Treasury.
- Jerash
Jerash terletak tak terlalu jauh dari Amman. Selain itu, Jerash juga merupakan salah satu lokasi kota peninggalan Romawi yang paling terjaga di dunia. Tidak hanya itu, para ahli juga menyebutkan bahwa jauh sebelum didatangi tentara Romawi, Jerash sudah dihuni penduduk lain yang masih belum dipastikan sejarah latar belakangnya. Peninggalan sejarah yang ada di sini disebut – sebut baru setengahnya saja yang sudah digali.
Kaisar Aleksander dari Romawi menemukan Jerash pada tahun 331 SM namun kota ini baru benar – benar berusaha dikuasai oleh bangsa Romawi ratusan tahun kemudian. Bila berkunjung ke sini, kamu akan bisa menemukan sekomplek kota tua dengan reruntuhan mulai dari jalanan utama yang biasa dilalui, forum, hipodrom, juga Gerbang Hadrian yang selalu ditempatkan bangsa Romawi sebagai tanda kemenangannya di suatu wilayah.
- Laut Mati
Banyak jenis souvenir yang bisa kamu beli di berbagai tempat di dunia, misalnya saja souvenir khas Mesir yang unik. Namun ada lagi tempat wisata di Yordania yang tidak boleh dilewatkan saat berlibur yang lebih unik. Mungkin kamu pernah mendengar atau bahkan mencoba produk kecantikan dengan bahan lumpur laut mati, akan tetapi Yordania punya sumber utamanya yang bisa langsung kamu datangi.
Lumpur laut mati memiliki kandungan mineral yang tinggi membuatnya sangat baik untuk kesehatan kulit. Di sini kamu bisa menggunakannya secara gratis dari kepala hingga kaki. Selain itu, kandungan garam yang tinggi pada air laut mati juga akan membuatmu mengapung dan tidak akan tenggelam saat berenang. Ada lagi fakta menarik lain tentang laut mati yakni posisi tepiannya yang merupakan titik terendah di bumi yakni 1.407 kaki di bawah permukaan laut.
- Wadi Rum
Bagi penggemar film lawas Lawrence of Arabia, mungkin kamu akan langsung bisa mengenali tempat yang satu ini. Atau setidaknya, kamu bermimpi untuk bisa mencapai tempat ini. Wadi Rum merupakan lokasi yang menjadi situs warisan dunia UNESCO. Tempat yang dipenuhi padang pasir ini kenyataannya sudah dihuni selama berabad – abad termasuk oleh suku Baduy yang masih tinggal di sana hingga hari ini.
Berkunjung ke Wadi Rum, kamu tak boleh melewatkan tinggal di area perkemahan Baduy yang harganya tidak terlalu mahal. Selain itu akomodasinya juga bersih dan cukup nyaman. Meski mungkin tak banyak oleh – oleh makanan khas Arab yang bisa kamu bawa pulang karena rentan rusak, ada banyak pengalaman yang akan bisa kamu ceritakan dan foto yang bisa ambil dari tempat ini. Makanannya juga tentunya khas Yordania dan sangat menggiurkan.
- Amman
Kota Amman mungkin tidak semodern Dubai yang memiliki Burj Khalifa, namun ibu kota Yordania ini juga memiliki banyak pesona berbeda yang sudah berhasil menarik para turis dari berbagai penjuru dunia.
Amman juga merupakan salah satu kota di Timur Tengah yang memiliki pengaruh Barat paling besar karena banyaknya populasi penduduk di sana yang pergi untuk bekerja dan sekolah ke Amerika, Kanada, dan Eropa.
Ibu kota Yordania ini dahulu merupakan bagian dari kekuasaan Romawi atau Bizantin yang membuat wilayahnya dipenuhi bangunan – bangunan bersejarah peninggalan mereka. Mulai dari reruntuhan sitadel seperti Kuil Hercules dan gereja Romawi hingga Teater Romawi yang kerap digunakan untuk pertunjukan dahulu kala. Semua ini terletak tak jauh dari lokasi sibuk seperti pasar dan toko – toko yang menjual barang kebutuhan sehari – hari.
- Gunung Nebo
Berada di ketinggian 2.680 kaki, Gunung Nebo sebenarnya bukanlah gunung yang terlalu tinggi. Namun dari gunung ini kamu akan bisa melihat banyak tempat mulai dari Laut Mati dan Kawah Yordania.
Selain itu, Gunung Nebo juga dipercaya sebagai area di mana Tuhan membimbing Nabi Musa dan menunjukkannya wilayah Israel sebagai tanah yang dijanjikan. Di Gunung Nebo juga orang – orang percaya bahwa Nabi Musa dikuburkan.
Saat ini Gunung Nebo merupakan wilayah ziarah religius yang terkenal. Di sini terdapat gereja yang sudah dibangun sejak abad ke empat, museum kecil, dan kebun dengan pohon – pohon zaitun. Jika kamu datang pada saat cuaca cerah, kamu juga akan bisa melihat Jericho, Bethlehem dan sebagian Yerusalem.
Tips Mengunjungi Yordania Agar Liburan Aman dan Nyaman
- Bagi laki – laki kenakanlah kaos yang menutup lengan setidaknya di atas siku. Sementara untuk celana, meski bisa mengenakan celana pendek, kenakan yang panjangnya minimal selutut.
- Bagi wisatawan perempuan, mengenakan kerudung tidak diwajibkan. Namun sebagian besar perempuan memilih untuk mengenakan kain penutup kepala agar lebih nyaman berbaur dengan lokal.
- Bila kamu pergi ke tempat ibadah, kenakanlah pakaian yang sopan dan tertutup.
- Gunakan “assalamualaikum” untuk menyapa orang lain yang kamu temui sebagai tanda menghormati orang tersebut dan budaya mereka.
- Usahakan untuk tidak berjalan sendirian, terutama bagi wisatawan perempuan.
- Jangan langsung menganggap yang tidak – tidak bila melihat seorang laki – laki mencium pipi, memeluk, atau bergandengan tangan dengan pria lain. Biasanya hal ini terjadi pada mereka yang memang dekat.
- Gunakan tangan kanan untuk makan dan saat memberikan sesuatu. Namun bila kamu memang kidal, dengan sedikit penjelasan mereka akan bisa memahami