Gouda merupakan salah satu kota tempat wisata di Belanda yang terletak di provinsi Zuid Holland. Pada tahun 2003 daerah ini memiliki penduduk sebesar 71.799 jiwa. Gouda terkenal dengan kejunya yang terkenal karena rasanya yang khas dan bentuknya yang bulat lucu. Dalam bahasa Belanda keju ini disebut Goudse Kaas atau keju Gouda.
Kota Gouda merupakan salah satu kota tertua di Belanda. Dulunya kota Gouda merupakan daerah hutan rawa yang dikelilingi sungai-sungai kecil, Gouwe. Pada abad ke-11 dan ke-12 dimulai pertambangan gambut disebalah timur dan barat, di tepi sungai Gouwe. Pada tahun 1143 nama Gouda pertamana kali disebutkan dalam dokumen dari Pangeran Belanda.
Di abad ke-13 sungai Gouwe dihubungkan dengan sungai Old Rhine dan muara IJssel, dan di tempat ini dibangun pelabuhan. Saat itu tempat ini menjadi pelabuhan dagang antara Belanda, Belgia dan Perancis.
Saat ini kota Gouda terkenal sebagai kota keju, karena keju “Goudse kaas” berasal dari kota ini. Penjualan keju secara tradisional selalu ramai dan di hari kamis pagi dari awal april sampai akhir agustus.
Apa saja yang menarik di Gouda selain kejunya? Simak ulasan berikut.
1. Gedung Walikota Stadhuis
Kota Gouda mempunyai gedung-gedung bersejarah yang menarik, diantaranya gedung walikota (stadhuis) yang terletak ditengah kota, gereja De Sint-Janskerk yang panjangnya sekitar 123m. Gereja tersebut merupakan gereja terpanjang di seluruh Belanda dan juga menjadi salah satu rujukan tempat wisata di Gouda.
Gedung walikota kerap menjadi tujuan wisata karena keindahan arsitekturnya. Bangunan tersebut sangat cantik ketika difoto, terutama ketika langit sedang menunjukkan siluet yang menarik.
Karena itu banyak orang mampir ke depan Gedung Walikota untuk berfoto. Anda pun bisa mencobanya. Gedung walikota ini memiliki arsitektur khas Belanda peninggalan masa-masa sejarah.
2. Gereja De Sint Janskerk
Sudah disinggung sebelumnya, salah satu tempat wisata di Gouda adalah Gereja De Sint Janskerk. Melihat gereja ini mungkin akan mengingatkan anda pada gereja-gereja bersejarah lain di Eropa, seperti gereja di kawasan tempat wisata di Vatikan yang memiliki gereja bersejarah berkaitan dengan kehormatan paus.
Gereja De Sint Janskerk sendiri didedikasikan untuk Yohanes Pembaptis, santo pelindung Gouda, dan dibangun selama abad ke-15 dan ke-16. Pada tahun 1552 sebagian besar gereja terbakar, termasuk arsip-arsipnya.
Dikarenakan arsip asli hilang, sebagian informasi terkait gereja kemudian diambil dari sumber sekunder seperti dari buku harian Ignatius Walvis. Kekhasna gereja ini dapat dilihat salah satunya dari bentuk Jendela kaca patri yang dipasang terutama oleh saudara-saudara Dirk dan Wouter Crabeth I. Pembangunan itu dilakukan pada tahun 1555-1571, sempat berhenti sekitar masa Reformasi Protestan, sampai tahun 1603.
3. Balai Kota Kuno Gouda
Tempat wisata di Gouda berikutnya ialah Balai kota Kuno Gouda. Balai kota ini merupakan bangunan bersejarah yang dibangun dengan gaya Gothic dan Renaissance, diklasifikasikan sebagai rijksmonument atau sebagai monumen kerajaan.
Bangunan balai kota ini termasuk bangunan tertua di kota Gouda. Hingga 1860, gedung ini menjadi tempat eksekusi hukuman mati.
Keputusan untuk membangun balai kota diambil setelah balai kota hampir hancur seluruhnya dalam kebakaran pada tahun 1438. Pekerjaan konstruksi dimulai pada 1448 di bawah arahan arsitek Jan III Keldermans. Balai kota baru diresmikan pada 145, tetapi konstruksinya selesai hanya pada tahun 1459.
Perluasan dilakukan antara 1692 dan 1695, kemudian di masa yang sama ditambahkan karya-karya seni di dalamnya untuk memperindah penampilannya.
4. Museum Gouda
Gouda memiliki banyak museum sama halnya dengan tempat wisata di Perancis yang memiliki banyak museum untuk menyimpan berbagai macam benda seni. Museum Gouda adalah museum bersejarah lokal yang terletak di dalam bekas rumah sakit di seberang gang dari jalan ke Gereja St Janskerk yang berlokasi di jantung Gouda.
Museum ini memiliki koleksi eklektik dan menariknya model bangunan museum Gouda memiliki model skala besar. Museum Gouda mulai dibangun pada 1562. Di dalam museum ini kini tersimpan berbagai macam karya seni yang dibuat dari bahan keramik lokal, lukisan-lukisan, karya seni terbuat dari karton dari jendela kaca St John Church, dan koleksi peralatan penyiksaan. Sehingga ada beberapa bagian yang tidak tepat untuk dilihat oleh anak-anak.
5. Reeuwijkse Plassen
Tempat wisata di Gouda berikutnya ialah Kolam Reeuwijkse. Kolam ini merupakan salah satu dari tiga belas kolam yang berada di antara Bodegraven dan Gouda, di sisi timur desa Reeuwijk.
Mereka dipisahkan satu sama lain oleh jalan yang sempit. Semua kolam memiliki bentuk persegi panjang, di mana bekas tanah gambut dari masa ‘Eksplorasi Besar’ masih bisa dikenali. Luas total sekitar 735 hektar.
Kolam ini diciptakan pada abad ke 18 dengan cara mengekstraksi lahan gambut. Lahan gambut dikeruk mencapai kedalaman tertentu, yang kemudian dapat menampung air. Dulunya air dari lahan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan industri pabrik roti dan lain sebagainya di Gouda.
Pada abad ke-19, pembangunan danau dihentikan. Danau-danau itu tetap berfungsi sebagai sumber air daerah. Kin danau-danau tersebut dapat dilihat sebagai area objek wisata.
6. Goudse Hout
Taman indah di dunai ini tidak hanya taman sakura di Jepang, di Gouda pun juga ada taman indah yang menjadi ikon kota Gouda. Taman itu bernama Goudse Hout. Taman ini didesain dengan metode yang unik, memiliki jalan setapak untuk pejalan kaki dan juga untuk pesepeda.
Wisatawan yang datang ke taman ini akan dapat melihat taman dipenuhi oleh berbagai macam tanaman. Terdapat vegetasi rendah, ada burung-burung yang juga tinggal di kawasan tersebut sehingga dapat menambah semarak suasana.
Anda bisa menikmati pemandangan dengan duduk di bangku yang tersedia di area taman. Akan tetapi sangat sayang jika anda hanya duduk selama datang ke taman wisata ini. nikmatilah suasananya dan dapatkan kenangan indah dari sana.
De Goudse Hout dibangun pada tahun 80-an abad ke-20. Sehingga tak heran jika di sana anda dapat menyaksikan struktur tua khas abad pertengahan. Di area selatan, anda dapat melihat reruntuhan sisa-sisa abad pertengahan tersebut yang belum bisa direkonstruksi ulang.
7. De Goudse Waag
De Gudse Waag di Gouda merupakan gedung yang menjadi standar pembangunan gedung bertingkat di kota Gouda. De Waag dibangun berdasarkan desain dari Pieter Post pada 1668.
Dengan pembangunan Waag, ketinggian bangunan lain di daerah itu juga terstandardisasi. Di dekatnya ada sebuah penginapan bernama De Zalm yang baru dibanun pada 1670. Setiap bangunan di sekitar De Goudse Waag harus setidaknya berketinggian enam kaki lebih rendah dari atap puncah De Goudse Waag.
Dalam pembangunannya, De Goudse Waag sempat kontroversi karena harus mengorbankan rumah warga di sekitar lahan pembangunan. Pembangunan ini juga memaksa pembelian tanah warga. Konflik tersebut sampai terbawa ke pengadilan, namun pihak pengembang berhasil memenangkannya dan mencapai kesepakatan dengan pengadilan.
Gedung ini pernah dijadikan sebagai ruang pameran, kantor dokter hewan, jasa pembersih kantor, perkantoran, sampai dengan sebuah biro susu Belanda. Akan tetapi sejak tahun 1995, fungsi gedung ini diambil alih oleh pengadilan negara dan dialihfungsikan secara penuuh menjadi sebuah museum, menjadi Dare “Museum Keju Gouda”, sebelumnya dikenal juga dengan nama Gouda Cheese and Crafts Museum.
Rekomendasi tempat wisata di Gouda dan sekitarnya
Mumpung anda masih di Gouda, Belanda bagaimana jika anda lanjutkan perjalanan ke tempat wisata berikutnya di sekitar Belanda. Berikut tempat wisata di Belanda yang kemi rekomendasikan untuk anda.
- Keukenhof
- Rijksmuseum
- Anne frank house
- Museum van gogh
- Dam square
- Taman vondel
- Heineken experience
- Istana raja amsterdam
- Jordaan
- Madurodam
Demikian pemaparan tentang tempat wisata di Gouda, yang mungkin menarik perhatian anda.