Setiap ingin keluar negeri tidak bisa di pungkiri jika banyak teman- teman kita yang menitipkan oleh – oleh ataupun kenang- kenangan asal negeri itu sendiri. Salah satu tempat untuk berburu buah tangan untuk kerabat kita adalah Grand Bazaar di Istanbul dan salah satu tempat wisata di turki.
Grand Bazaar terletak di Kompleks tua Istanbul. Di distrik Fatih tepatnya lokasinya sangat dekat dengan Masjib biru dan Museum Hagia Sofia. Jika dari Masjid biru atau museum Hagia Sofia ini kita hanya perlu berjalan selama 10 menit untuk sampai ke Grand Bazaar Ya memang Turki menjadi salah satu tempat favorit untuk berwisata, selain karena wisata alamnya yang indah ada juga tempat berjualan barang – barang unik nan cantik ini.
Bebrapa yang di jual di Grand Bazaar ini adalah Baju, perlengkapan makan, lukisan, patung dan hiasan rumah lainnya, ada juga fashion khas Turki, bedding, Aksesoris , macam – macam souvenir dan juga toko emas. Selain itu kalian juga masih bisa menemui hiasan keramik dengan berbagai macam motif yang masih dibuat dengan manual adapun Lukisan – lukisan tangan yang sangat indah dan juga makanan ataupun rempah – rempah, dan ada juga jilbab dan pasmina dengan motif asli dari negeri kebab itu sendiri.
Banyak juga wisata lain di bagian Eropa seperti :
Keseruan berbelanja di Grand Bazaar Istanbul
Grand Bazaar merupakan salah satu pasar tertua dan terbesar di dunia. Kalau kita lihat dari bentuk bangunanya sudah jelas terlihat bahwa usianya yang sangat tua. Usianya sudah lebih dari 500 tahun yang berdiri di tahun 1450-an pada saat pemerintaha kekhalifahan Ottoman dan masih berdiri hingga saat ini.Pada tahun 2014 Grand Bazaar pernah dicatat sebagai tujuan wisatawan nomor 1 di dunia, jumlah pengunjung tahunan terbanyak yaitu 91.250.000 wisatawan.
Pasar disini terdiri dari 61 Ruas atau gang jalan dan ada lebih dari 3000 toko / kios dengan berbagai ragam jenis jualan di dalamnya. Tiap harinya disini bisa menarik 250.000 hingga 400.000 pelanggan per- harinya. Jika kalian berkunjung kesini dengan rombongan pastikan kalian selalu bersama – sama karena banyak turis yang tersesat juga di dalam sini.
Harga oleh- oleh disini tergolong murah karena kalian sudah bisa mendapatkan oleh –oleh seperti gantungan kunci, tempelan kulkas, dompet kain dan yang lainnya dengan harga 1 – 5 lira ( 1 lira sekitar 4000 jika di rupiah kan ). Ada juga salah satu oleh- oleh yang sangat terkenal yaitu “Nazar Boncugu” yaitu souvenir bergambarkan mata dengan latar biru. Bagi sebagian penduduk Turki benda ini dipercaya bisa menyerap energi buruk dan niat jahat. Maka tidak heran souvenir ini banyak di gantung di pintu rumah atau kaca mobil.
Banyak orang Indonesia yang sudah berkunjung kesini, sampai – sampai beberapa penjual disni bisa berbahasa Indonesia. Jika penjual melihat rombongan Indonesia mereka akan lagsung mengucapkan “ Apa Kabar?”. Dan penjual – penjual disini cukup ramah, jangan terkejut ketika kalian di toko / kios mereka , kalian akan ditawarkan segelas teh atau sebutan di daerah sana yaitu “Cay”. Asik bukan? .
Jam buka dan tutup Grand Bazaar.
- Grand Bazaar buka dari pukul 8.30 pagi sampai jam 7 malam waktu setempat.
- Pastikan kalian tidak dating pada hari minggu dan di hari besar, karena Grand Bazaar akan tutup pada hari minggu dan hari besar.
- Ketika kalian masuk kesini kalian tidak akan di kenakan biaya apapun untuk masuk. Jadi kalian hanya mengeluarkan uang untuk belanjaan kalian.
Akses menuju Grand bazaar
jalan akses untuk ke Grand Bazaar ada 2 yaitu jika kita turun di bandara Ataturk Havalimani ataupun Sabiha Gokcen.
Ketika kita sampai di bandara Ataturk Havalimani ada 2 jalur yang bisa kita tempuh.
Jalur 1 :
Naik Metro dari Ataturk Havalimani turun di Zeytinburnu, lalu kita turun dan ganti Trem yang menuju Sultanahmet, Grand Bazaar dan lain – lain.
Jalur 2 :
Naik metro dari Ataturk Havalimani dan kita turun di Aksaray dan kita ganti Trem T1 hingga menuju Sultanahmet, Grand Bazaar dan lain – lain
- Sebagian turis / wisatawan lebih menyukai lewat jalur 2 karena kita menggunakan metro lebih panjang dan Trem lebih pendek , metro mempunyai laju lebih cepat daripada Trem.
- Mungkin sebelum kalian naik Metro atau Trem ini kalian harus berkenalan dengan yang namanya Istanbulkart.
- Kartu ini bisa di pakai untuk Metro ataupun Trem.
- Harga per kartu yaitu 10 Turkish Lira (TL) dengan isi TL 4 bila kartu di kembalikkan, deposit TL 6 akan di kembalikkan, jika di Indonesia sistemnya kuran lebih seperti Commuter Line.
- Kalian akan lebih hemat jika menggunakan Istanbulkart jika di badningkan dengan token sekali pakai.
- Misalnya untuk sekali jalan menggunakkan Metro atau Term akan dikenakan charge TL 2.15 dengan Istanbulkart,
- jika kalian menggunakan token sekali pakai makan kalian akan dikenakan charge TL 4. Sangat lumayan kan? Mungkin sisanya bisa untuk berbelaja di Grand Bazaar.
- Sedangkan jika kita sampai di bandara Sabiha Gokcen, kalian harus merogoh kocek yang lebih mahal dan waktu yang lebih panjang.
- Kalian harus menaikki bus Havatas dengan harga TL 14 sampai ke Taksim.
- Dengan menggunakan bus Havatas ini saja waktu yang ditempuh sekitar 1 – 2 jam dan baru sampai di daerah Taksim.
- Lalu kalian harus menyebrangi Taksim Square menuju ke Stasiun Taksim. sampai disini kalian harus menaikki kereta mendaki atau dengan sebutan Funicular sampai ke Kabatas.
- Perjalanan kita belum selesai tentunya, dari Kabatas kita menunggu Trem yang akan membawa kita sampai dengan stasiun tujuan kita yaitu Sultanahmet.
- Perjalanan yang di tempuh selama kurang lebih 2.5 jam jika anda turun di bandara Sabiha Gokcen.
Tips berbelanja di Grand Bazaar
Beberapa tips untuk kalian yang ingin pergi beberlanja di Grand Bazaar :
- Pintar – pintarlah menawar di Grand Bazaar ini , minimal 30% -50% dari harga barang, karena mereka tidak tanggung – tanggung menaikkan harga barang kepada turis.
- Carilah tolo di ujung lorong / gang. Karena semakin ujung semakin murah dan semakin bisa kita menawar dengan harga lebih murah lagi.
- Datanglah lebih cepat dari jam bukanya, mungkin saja jika kalian pelanggan pertama bisa mendapatkan diskon lebih lagi.
- Ingat – ingat pintu masuk disini, jangan sampai kalian tersesat ya !
- Buatlah daftar belanja, karena 10 jam disni tidak akan cukup untuk berkeliling setiap lorong disini.
- Jangan terpaku di satu took, karena masih banyak took yang bisa memberikan harga murah dengan barang yang sama.
- Ada sekitar 21 gerbang masuk yang bisa membuat kalian lupa dari mana kalian masuk dan keluar di pintu yang berbeda.
- Jangan sekalli kali merokok di daerah Grand Bazaar, karena merokok di daerah sini sangatlah dilarang.
- Ketika kalian ingin membeli mata uang Turkish lira, tukarlah di daerah Grand Bazaar ini, karena banyak tersedia money changer dan memberikan rate yang cukup menarik.
- Sangat disarankan jika kalian sampai di Grand Bazaar ini kalian membeli yang benar – benar menjadi khas Turki yaitu salah satunya cangkir teh. Warga asli Negara Turki adalah pecinta the sejati. Dalam sehari mereka bisa minum lebih dari 10 gelas teh hitam, banyakpun jenisdan motif dari cangkir teh yang berbentuk bunga tulip ini. Cangkir teh ini bisa kalian jadikan oleh –oleh yang sangat berkesan.
Bagi kalian yang tidak terlalu hobi berbelanja mungkin kalian bisa menikmati arsitektur bangunan di grand Bazaar, karena ornament – ornament klasik yang sangat unik di setiap atap dan dindingnya.
Ketika kalian lelah berkelililng di grand Bazaar ada juga café yang tersedia di setiap sisi dari grand Bazaar dan berbgai macam makanan yang dijualnya.