Tempat wisata di Vientiane – Vientiane merupakan kota terbesar sekaligus menjadi ibu kota dari negara Laos. Laos merupakan satu-satunya negara yang tidak memiliki wilayah lautan di Asia tenggara, namun wilayahnya dilalui oleh sungai Mekong yang bersumber dari China. Laos juga terkenal dengan gajah nya yang masih hidup bebas dan liar.
Meskipun menjadi kota terbesar di laos, Vientiane tidak seramai dengan kota- kota besar lainya di Asia Tenggara. Kota ini juga sangat direkomendasikan jika anda mengunjungi tempat wisata di Laos. Kota ini memiliki bangunan dengan arsitekur yang dipengaruhi oleh bangunan-bangunan prancis yang indah, dipadukan dengan kuil-kuil budha yang eksotis dan juga keindaan alamnya yang juga tak kalah cantik dengan negara-negara di Asia Tenggara lainya. Dan berikut kami sajikan tempat wisata di Vientiane Laos yang wajib anda kunjugi.
1. Wat Si Saket
Dibangun antara tahun 1819 dan 1824 oleh Chao Anou, Wat Si Saket diyakini sebagai kuil Budha tertua yang masih digunakan di Vientiane. Wat Si Saket terletak di seberang Ho Phra Keo dan terdapat lebih dari 2.000 koleksi patung Buddha yang bisa ditemukan di sepanjang jalan di sekitar kuil. Ada juga museum yang berada di halaman kuil, dan banyak pohon buah-buahan yang bisa dinikmati untuk bersantai. Di sepanjang sisi barat dari kuil terdapat tumpukan patung buddha yang rusak yang diakibatkan selama Pemberontakan Laos pada tahun 1828.
Di sǐm atau aula penahbisan kuil, terdapat patung yang menggambarkan Buddha yang sedang duduk di atas dewa kobra yang melingkar. Patung tersebut diyakini berasal dari abad ke-13 yang dibawa dari situs Khmer yang berada tidak jauh dari Wat Si Siket.
2. Pha That Luang
Pha That Luang atau stupa emas merupakan tempat wisata di laos dan monumen nasional paling penting di Laos. Monumen ini juga merupakan sebuah simbol agama Buddha dan juga simbol kedaulatan Laos. Menurut Legenda, Pha That Luang didirikan oleh seorang dari bangsa Ashoka India pada abad ke-3 SM, dimana, dalam pembangunanya disertaakan sepotong tulang dada Buddha sedini. Pha That Luang berjarak sekitar 4 km timur laut dari pusat kota vientiane.
Terdapat sebuah nisan yang memiliki dinding yang tinggi yang dilengkapi dengan jendela-jendela kecil mengelilingi stupa setinggi 45 m. Di setiap sisi Monumen berisi berbagai gambar Buddha, termasuk patung Jayavarman VII, raja pada zaman Angkor yang mengubah agama negara dari agama kerajaan Khmer menjadi agama Buddha.
3. Patuxai
Patuxai atau Victory Gate merupakan bangunan yang mirip seperti Viutees Arc de Triomphe yang merupakan salah satu tempat wisata di prancis yang populer. Didirikan di Lang Xang Avenue, tepatnya di seberang istana kepresidenan Laos. Dikelilingi oleh taman yang indah, dimana patuxai selesai dibangun pada tahun 1968 dengan semen yang disumbangkan oleh AS yang sebelumnya ditujukan untuk pembangunan bandara baru. Patuxai dibangun untuk memperingati orang-orang yang gugur dalam perang pra-revolusioner. Saat ini Patxai dijadikan tempat wisata yang bisa anda kunjungi dengan membayar biaya masuk sebesar 3000 kip Laos,untuk bisa naik ke atas dan menikmati keindahan kota Vientiane.
4. Cope Visitor centre
Terletak di Jalan Kouvieng, COPE (Cooperative Orthotic & Prosthetic Enterprise) merupakan sebuah tempat untuk pengembangan anggota badan buatan dan alat bantu berjalan di Laos. COPE Visitoe center menawarkan berbagai pameran multimedia yang menarik dan informatif tentang prosthetics dan senjata UXO.
Dan COPE Visitor s center juga menunjukkan sejarah kelam Perang Saudara Laos dan 260 juta bom yang dijatuhkan di Laos dari tahun 1964 hingga tahun 1973. COPE menyediakan kaki dan rehabilitasi buatan untuk orang-orang, yang kehilangan anggota badan karena UXO.
5. Xieng Khuan
Xieng Khuan merupakan sebuah taman Budha yang terletak sekitar 26 kilometer di tenggara kota Vientiane. Taman yang terletak di tepi sungai ini berisi lebih dari 200 patung beton Budha dan Hindu.
Patung-patung ini dibangun pada tahun 1958 oleh Luang Phu Bounleua Soulilat, yang melarikan diri dari Laos pada tahun 1975 ketika partai Komunis mengambil alih pemerintahan. Xieng Shuan buka dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore dengan hanya membanyar 5000 Kip.
6. Ho Phraw Keo
Ho Phra Keo adalah bekas kuil Budha yang diubah menjadi museum, dimana museum ini digunakan menyimpan peninggalan Buddha. Awalnya dibangun pada 1560-an, dimana sebuah Buddha Zamrud ditempatkan di kuil ini selama lebih dari 200 tahun.
Saat ini Sang Buddha dibawa ke Wat Phra Kaew di Bangkok ketika Kerajaan Siam menginvasi Vientiane pada 1779. Ho Phraw Keo terletak di seberang jalan Wat Si Saket. Ruang utama dari museum ini berisi berbagai ukiran Khmer, Buddha Laos, dan relik dari kuil-kuil di sekitar kota.
7. That Dam
Terletak di jalan Chantha Khoumane, yang tidak jauh dari pusat kota Vientiane yang sunyi. That Dam merupakan bangunan bersejarah di Laos dimana dalam bahasa laos berarti Stupa Hitam, dimana dijuluki untuk mengenang invlasi siam pada tahun 1828.
Menurut legenda, That dam dikatakan sebagai tempat dimana ular naga berkepala tujuh yang melindungi warga Vientiane tinggal. Stupa batu bata ini dulunya dilapisi dengan emas,Namun, orang-orang Siam mengambilnya, ketika mereka menginvasi Vientiane pada tahun 1828.
8. Wat Si Muang
Wat Si Muang merupakan salah satu kuil terindah di Vientiane. Sebuah kisah populer menceritakan tentang seorang wanita hamil yang mengorbankan dirinya untuk menenangkan roh-roh yang marah dengan cara melompat ke dalam lubang, di mana pilar kota besar atau Lak meuang ditempatkan. Terdapat duplikat patung Budha Pha Kaeo seperti patung emerald Budah di Wat Phraw Kaew, yang saat ini juga menjadi salah satu andalan tempat wisata di Thailand. Namun PatungEmerald Budha di Wat Si Muang memiliki ukuran yang lebih kecil dari patung yang berada di wat Phraw Kaew. Wat Si Muang hingga saat ini masih aktif sigunakan untuk berdoa. Terdapat Pilar yang berada di belakang kuil ini, yang diyakini berasal dari masa kerajaan Khmer. Hal ini menunjukkan bahwa kuil ini sudah digunakan sebagai tempat peribadatan seama lebih dari 1000 tahun.
9.Kaysone Phomivan Memorial Museum
Museum Memorial Kaysone Phomvilhane merupakan sebuah monument untuk menghormati pemimpin revolusi komunis dan mantan Presiden Laos PDR, Kaysone Pomivian. Museum ini terdiri dari dua lantai, dimana berisi mengenai informasi dan artefak tentang sejarah revolusioner Laos dan kehidupan Kaysone. Di luar museum terdapat beberapa patung, dimana salah satunya merupakan patung dari kaysone phomvian yang terbuat dari perunggu. Di depan diapit oleh patung-patung besar dalam gaya Pahlawan Sosialisme, lengkap dengan anggota berbagai kelompok etnis dan olahragawan yang tampak seperti Superman.
10. Waduk Nam Ngum
Nam Ngum sendiri berarti air yang indah, dimana Nam Ngum adalah nama dari sebuah Bendungan. Bendungan ini dimanfaatkan pemerintah Loas sebagai PLTA. Dimana PLTA merupakan salah satu ekspor utama Laos. Di danau terbesar di Laos ini, anda bisa naik perahu, memancing dan berenang.
11.Wat Oung Teu Mahawihan
Kuil ini merupakan salah satu kuil yang paling penting di Laos. Dibangun pada pertengahan abad ke-16 oleh Raja Setthathirat, dimana tempat ini digunakan untuk tujuan keagamaan pada abad ke-3. Namun, hampir seperti kuil-kuil lain di Vientiane, Wat Oung teu mehawihan juga dihancurkan oleh orang-orang Siam, kemudian dibangun kembali pada abad ke-20.
Hawng Sangkhalat (Wakil Patriark) dari ordo monastik Lao juga bertempat tinggal di sini dan memimpin Institut Buddhis, sekolah bagi para biarawan yang datang dari seluruh negeri untuk mempelajari dhamma (ajaran Buddha).
Dan diatas merupakan tempat wisata di Vientiane terpopuler yang wajib dikunjungi. Selamat Berlibur dan keep Have Fun.