Philipina adalah negara di Asia Tenggara yang cukup diminati oleh wisatawan luar negeri. Manila, ibukota Philipina, serupa dengan ibukota negara kita. Sebagai pusat dari pemerintahan dan perkotaan sebuah negara berkembang, menawarkan banyak pilihan transportasi untuk para pengunjung dan masyarakatnya.
Saking miripnya, di Manila pun tidak sedikit kita menemukan kemacetan. Tapi jangan kecewa, negara Philipina tetap memiliki daya tarik wisata. Untuk mempertimbangkannya, alowisata akan mencoba menjabarkan alasan bahwa jalan-jalan ke Philipina itu menarik dan asik.
ALASAN BERWISATA KE PHILIPINA
- Mudahnya akses transportasi
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Philipina menawarkan banyak pilihan transportasi. Itu lah salah satu keuntungan untuk kamu yang pergi jalan-jalan ke Philipina. Sama dengan Jakarta, Philipina juga memiliki kereta dalam kota untuk berkeliling. Kamu bisa menggunakan LRT dan MRT di stasiun mereka. Tapi jangan lupa untuk menghindari kereta di jam sibuk ya. Kereta akan sangat dipenuhi penumpang ketika orang-orang berangkat dan pulang bekerja.
Selain kereta, kamu bisa menggunakan bus umum untuk pergi ke berbagai pelosok negera ini. Atau menggunakan bernama Jeepney atau Kalesa, angkutan umum khas Philipina untuk berkeliling kota. Moda transportasi yang telah disebutkan itu adalah transportasi umum yang bisa kamu gunakan dengan biaya yang sangat terjangkau. Kalau budget-mu cukup besar, kamu juga bisa menggunakan taksi atau menyewa mobil untuk berkeliling sendiri sesuka hati.
Belum lagi transportasi dari Indonesia ke Philipina. Beruntunglah kita karena berada cukup dekat dengan Philipina. Kamu akan ditawarkan dengan pilihan harga murah dari berbagai maskapai penerbangan. Apalagi kalau kamu menggunakan AirAsia, Cebu Pacific Air, atau Jetstar.
- Ramah tamah warga lokal
Memang mustahil kalau kita bilang semua warga suatu negara itu ramah, tapi saat jalan-jalan ke Philipina hampir selalu kita temukan warga lokal yang ramah. Mereka murah senyum dan senang bergaul, apalagi dengan turis. Jangan khawatir, walaupun mereka memiliki bahasa Ibu, rata-rata mereka juga sudah terbiasa berbahasa Inggris. Philipina adalah negara yang serumpun dengan Indonesia. Walaupun mereka menggunakan bahasa Tagalog, kamu masih akan cukup mudah memahaminya.
Apa keuntungan mengunjungi negara dengan warga lokal yang ramah? Jika kamu sedang kesulitan, warga lokal akan dengan senang hati membantu. Asalkan kamu bisa berkomunikasi baik dengan mereka. Belum lagi jika kamu bisa mengakrabkan diri, mereka mungkin akan membantu kamu meminimalisir budget. Misalnya tips dari mereka untuk mendapatkan harga miring di beberapa destinasi wisata. Cocok untuk kamu yang misalnya berencana liburan backpacker ke Manila.
- Berbagai pilihan wisata
Philipina adalah negara yang pernah dijajah oleh Spanyol. Sama seperti Indonesia, tentu banyak peninggalan negara penjajah di kala itu. Kamu akan menemukan bangunan terkenal di filipina dengan unsur arsitektur khas Spanyol yang menarik untuk dijadikan tempat wisata. Tidak terkecuali tempat beribadah yang kental dengan sejarah religius yang berkembang dengan baik disana.
Kalau kamu kurang tertarik dengan wisata dalam kota seperti itu, tenang ada pilihan lainnya. Sama-sama beriklim tropis, Philipina juga menawarkan berbagai wisata alam dengan pemandangan khas tropis. Sesuai dengan julukannya sebagai negara lumbung padi, kamu bisa melihat pemandangan bentang sawah indah yang pernah menjadi situs dilindungi oleh UNESCO. Kamu juga bisa berpergian ke Chocolate Hills, wilayah perbukitan bak negeri dongeng. Atau pantai-pantai yang nyaman untuk bersantai seperti boracay.
Jangan lupa pula wisata yang satu ini. Wisata kuliner! Banyak makanan khas Filipina dengan rasa yang enak dan unik di sini. Dari makanan yang terlihat normal sampai yang ekstrim. Berani memakan embrio bebek secara bar-bar? Kamu harus mencoba makanan khas Philipina, Balut. Kalau tidak tertarik, kamu bisa mencicipin makanan lain dengan gaya khas Philipina itu sendiri, campuran Melayu, Spanyol, Cina dan yang lainnya. Yang perlu diingat hanya satu. Untuk kamu yang beragam muslim, jangan lupa menanyakan makanannya mengandung babi atau tidak. Karena babi sangat mudah ditemukan di sini.
Jadi Philipina itu cukup menarik, bukan? Banyak hal yang bisa kamu lakukan di sana. Tapi ya tetap saja, pergi ke Philipina itu artinya kita berkunjung ke negara orang. Tidak semua hal mudah dikenali di sana. Untuk mempermudah harimu menikmati pesona Philipina, alowisata akan memberikan tips penting untuk kamu yang berniat jalan-jalan ke Philipina.
TIPS PENTING JALAN-JALAN KE PHILIPINA
- Akses internet? Lebih baik siapkan handphone biasa
Bukan biasa yang berarti handphone jadul ya. Philipina sebenarnya menyediakan akses internet yang mudah. Kamu bisa mencari kartu sim lokal yang menyediakan berbagai pilihan paket data internet, bahkan di gerai 7-eleven sekalipun. Tapi yang perlu kamu perhatikan, kartu sim yang banyak tersedia di sini adalah kartu sim dengan ukuran yang biasa. Kalau kamu menggunakan kartu sim ukuran micro, sayangnya di sini tida terjual bebas. Kamu harus melakukan pre-order terlebih dahulu. Kalau waktu liburanmu sedikit, ini akan menyulitkanmu.
- Yang beragama islam, perhatikan apa yang kamu makan
Sudah disinggung sebelumnya bahwa kamu akan mudah menemukan babi di Philipina. Hal ini dikarenakan mayoritas warga Philipina beragama Katolik yang tidak memiliki larangan untuk memakan babi. Tips untuk kamu yang beragama islam, sangat diperlukan memperhatikan apa yang kamu makan di sana. Kalau mau cari aman, kamu bisa mendatangi restoran asia seperti Jepang atau Melayu misalnya. Mungkin ada beberapa yang menggunakan minyak babi. Tapi kamu bisa menanyakan pada pengelola resto.
- Perhatikan cuaca
Tips ini sebenarnya perlu diperhatikan setiap kali kamu bewisata. Tidak mau kan terganggu dengan cuaca buruk saat berwisata ke suatu tempat? Akan lebih baik jika kamu niatkan jalan-jalan ke Philipina sekitar bulan Maret sampai Mei. Negara tropis Philipina juga memiliki musim hujan seperti di Indonesia. Jika cuaca mendung bahkan hujan, pasti lebih enak kita berdiam diri di rumah kan daripada berlibur. Saran dari alowisata, jangan juga berkunjung ke Philipina di akhir tahun. Negara ini biasanya rutin dikunjungi badai tropis.
- Tidak lebih dari 21 hari
Apa yang tidak lebih dari 21 hari? Waktu berliburmu dong. Tidak sedikit orang yang ini berlibur ke negara lain untuk mengeksplor semua potensi wisatanya. Atau ada juga orang yang berlibur sekaligus merantau. Kamu perlu memperhatikan waktu berkunjung ke Philipina dengan baik. Agar kamu tidak perlu menggunakan visa untuk masuk ke negara ini, jangan berkunjung lebih dari 21 hari. Siapkan juga paspor wisata yang masih berlaku minimal enam bulan.
- Perencanaan yang baik
Penting sekali loh membuat perencanaan yang baik. Pertama tentukan tujuan wisatamu, wisata alam, wisata perkotaan, atau wisata kuliner? Jika sudah memiliki tujuan, siapkan semua hal dengan baik. Sesuaikan budget dengan fasilitas yang akan kamu gunakan. Tenang karena Philipina menyediakan pilihan wisata dengan berbagai harga yang menarik. Hotel, kuliner, biaya masuk lokasi wisata, semuanya terbilang cukup murah. Hampir sama seperti Indonesia. Lalu satu lagi, itinerary yang jelas akan membantu kamu mendatangi tempat wisata di filipina sesuai dengan yang kamu inginkan.
Sesuaikan jadwal dengan festival di Philipina
Ingin mendapatkan sesuatu yang berbeda? Cobalah jalan-jalan ke Philipina pada jadwal festival yang mereka adakan. Ada Aliwan Fiesta, festival budaya tahunan terbesar yang akan menyajikan pawai mobil hias, parade tari, kontes kecantikan, pameran budaya serta kerajinan, oleh-oleh khas Filipina, dan hal-hal lainnya.
Ingin melihat balon udara? Datanglah ke Lubao, Pampanga, Philipina untuk menikmati Philippines International Hot Air Balloon Festival. Ada juga festival kesenian yang sudah diadakan oleh suku Aetas selama 700 tahun, bernama Ati-Atihan Festival. Atau menikmati pesta rakyat Pagoda Festival dan festival musik Cebu Reggae Festival. Cari tahu waktu diselenggarakan dan masukan biaya masuknya pada budget wisatamu ya.