Kyoto merupakan ibu kota Prefektur Kyoto yang terletak di wilayah Kansai Jepang. Kota ini sangat terkenal dalam sejarah Jepang karena pada masanya pernah menjadi ibu kota kekaisaran Jepang selama lebih dari 1000 tahun. Kota ini juga termasuk ke dalam deretan utama dari wilayah metropolitan Kyoto-Osaka-Kobe. Ada banyak tempat wisata di Jepang yang dapat dikunjungi di kota yang indah ini. Keindahan Kyoto terpancar melalui kuil-kuilnya yang cantik, taman-taman, kedai teh tradisional, dan kebudayaannya yang menawan.
Ada sekitar 2000 tempat religius di kota ini, termasuk diantaranya 1600 kuil Buddha dan 400 kuil Shinto. Hal inilah yang menyebabkan Kyoto sering disebut sebagai ‘Kota 1000 Kuil’. Suasana kota dan keindahan alam Kyoto dapat membawa perasaan nyaman dan menenangkan. Oleh karena itu, bagi Anda yang berjiwa romantis, kota yang terkenal dengan Sungai Kamogawanya ini sangat cocok untuk menjadi destinasi wisata Anda.
Anda juga tidak perlu khawatir tidak dapat menikmati keindahan tempat wisata di Kyoto karena kendala biaya. Sebab kota ini memiliki banyak tempat wisata gratis yang bisa Anda kunjungi. Berikut beberapa tempat wisata gratis di Kyoto:
- Kuil Yasaka
Kuil ini merupakan kuil Shinto yang berada di Distrik Gion, tepatnya di ujung timur Shijō-dōri. Tempat yang mencakup beberapa bangunan, gerbang megah, aula utama, dan panggung ini adalah salah satu kuil terindah dan terpopuler yang berada di Kyoto. Bangunan utamanya terdiri atas kombinasi antara honden (tempat penyucian diri) dan haiden (tempat pemujaan). Di bagian depan kuil terdapat panggung yang biasa digunakan untuk menari dan ratusan lentera yang akan dinyalakan setiap malam untuk menambah keindahannya.
Kuil Yasaka memiliki sejarah yang panjang dengan umurnya yang mencapai lebih dari 1000 tahun. Oleh karena itu wajar jika tempat ini menjadi salah satu kuil Shinto tertua di Kyoto. Kuil yang dibangun sejak tahun 656 pada tahun kedua masa pemerintahan Kaisar Seimei ini mempunyai banyak atraksi yang menarik. Berikut adalah beberapa atraksi dari Kuil Yasaka:
- Gion Matsuri atau Festival Gion. Festival ini merupakan festival musim panas terbesar dan terkenal bahkan di seluruh Jepang. Anda dapat menyaksikan parade dan kembang api spektakuler yang menjadi andalan dari festival ini. Festival diadakan selama 1 bulan mulai dari 1 Juli hingga 31 Juli.
- Hatsu-mode atau tempat berdoa di tahun baru.
- Hanami atau musim sakura mekar pada musim semi dan indahnya pohon maple yang berguguran pada musim gugur.
Untuk mencapai Kuil Yasaka dari Stasiun Kyoto Anda dapat menaiki subway dan turun di Stasiun Shijō. Jika Anda datang setelah mengunjungi tempat wisata di Osaka, Anda bisa naik kereta di jalur Hankyu dan berhenti di Stasiun Kawaramachi. Kuil Yasaka tidak pernah tutup sehingga dapat Anda kunjungi kapan saja.
- Kuil Fushimi Inari Taisha
Tempat wisata gratis di Kyoto selanjutnya yang menarik untuk didatangi adalah Kuil Fushimi Inari Taisha. Kuil yang dikenal sebagai ‘Kuil 1000 Gerbang’ ini merupakan kuil Shinto yang menjadi pusat bagi sekitar 40.000 kuil Inari yang tersebar di seluruh Jepang.
Sesuai nama lainnya, yaitu Kuil 1000 Gerbang, kuil ini terkenal dengan lorong berisikan sekitar 10.000 gerbang torii berwarna merah-oranye yang biasa disebut senbantorii. Gerbang-gerbang cantik yang berjejer rapi ini telah mampu memikat banyak wisatawan lokal dan internasional untuk menyaksikan keindahannya.
Selain melihat 10.000 gerbang dan memandangi arsitektur kuil, wisatawan yang datang juga biasanya berkunjung untuk menikmati pendakian bukit. Bukit tersebut berada di belakang kuil dan jalan hiking-nya dapat Anda temukan setelah melewati torii besar. Jalan hiking ini memiliki panjang 4 km yang dapat Anda tempuh selama 2-3 jam.
Sepanjang pendakian Anda akan menemukan rumah-rumah kecil yang menyediakan makanan khas Jepang seperti Inari Sushi dan Kitsune Udon. Sesampainya di puncak Anda bisa menyaksikan panorama Kyoto yang luar biasa. Untuk mencapai kuil ini Anda dapat menaiki kereta tujuan Stasiun JR Inari agar langsung tiba di lokasi. Baca juga tips liburan ke Jepang sebagai tambahan referensi info wisata Anda.
- Istana Kekaisaran Kyoto
Komplek Istana yang keindahannya tak kalah dengan Istana Osaka ini merupakan tempat tinggal keluarga kaisar pada masa lampau. Saat ini, komplek tersebut menjadi atraksi utama dari Kota Kyoto. Ada banyak bangunan penting yang mengelilingi area istana seperti Istana Santo, Rumah Kanninomiya, dan Kuil Itsukushima.
Pada dasarnya, istana ini bersifat tertutup dan untuk mengunjunginya wisatawan harus melakukan pemesanan online terlebih dahulu, sehingga pada hari kunjungan wisatawan akan berkeliling istana dengan pemandu khusus. Namun saat ini area istana dibuka untuk umum dan telah dibangun taman seluas hampir 9 hektar di komplek istana yang menjadi tujuan favorit para pengunjung.
Taman ini memiliki banyak kegiatan menarik. Di dalamnya terdapat lahan hijau yang luas, jalur berbatu kerikil, kebun-kebun, dan hutan kecil yang mempunyai lebih dari 50.000 pohon. Tak heran jika tempat wisata gratis di Kyoto yang satu ini sering dijadikan sebagai area beristirahat, jalan santai, olahraga, atau sekedar duduk-duduk untuk memperhatikan orang-orang beraktifitas. Anda dapat mencapai area Istana Kekaisaran Kyoto dengan berjalan kaki selama 5 menit dari Stasiun Imadegawa.
- Arashiyama
Arashiyama adalah salah satu tempat wisata alam di Jepang yang terkenal. Letaknya berada di tepi barat Kyoto dan sangat populer dengan keindahan alamnya. Pemandangan alam berupa gunung, perbukitan, sungai, pohon, dan bunga-bunga menjadi ciri khas dari distrik ini.
Oleh karena itu, suasana distrik ini sangat sejuk dan nyaman. Arashiyama sendiri artinya adalah gunung badai, dimana nama tersebut disebabkan oleh bukit dan gunungnya yang curam. Ada beberapa spot penting nan indah yang dapat Anda kunjungi di distrik ini tanpa perlu mengeluarkan biaya, yaitu:
- Jembatan Togetsu-kyo. Jembatan yang membentang di atas Sungai Hozu dan Katsura ini adalah landmark utama dari Arashiyama. Pemandangan di jembatan ini sangat menawan terutama ketika musim semi dan musim gugur datang.
- Hutan Bambu Sagano. Hutan ini merupakan hutan kecil yang ditumbuhi oleh banyak bambu dimana di sepanjang hutan terdapat jalan setapak yang dapat dilalui oleh pengunjung. Saat berjalan melalui hutan, Anda akan merasakan atmosfer misterius yang unik dan menenangkan. Waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini adalah pada bulan Desember ketika Festival Lentera Hanatouro diadakan.
- Hutan Kimono. Sebenarnya tempat ini cenderung kecil, namun Anda akan takjub dibuatnya karena sekitar 600 pilar setinggi 2 m berjejer rapi menampilkan berbagai macam motif kimono yang ditutupi serat akrilik. Pilar dengan kain kimono-kimono cantik ini juga dilengkapi oleh lampu LED yang akan menyala pada malam hari.
Untuk sampai di Arashiyama Anda bisa menaiki kereta di jalur Hankyu dari Stasiun Kawaramachi di Kyoto atau Stasiun Umeda di Osaka.
- Philosopher’s Path
Philosopher’s Path adalah sebuah jalan setapak berdasar batu sepanjang 3 km di daerah timur Kyoto. Dinamakan demikian karena dulunya seorang filsuf terkenal berjalan di sepanjang jalur ini untuk mendapatkan inspirasi. Keindahan dari jalan setapak ini memang tidak dapat diragukan.
Terutama ketika musim semi datang dimana ratusan pohon sakura di sepanjang jalan bermekaran dan menjadikan tempat ini sebagai salah satu spot hanami terbaik. Di jalan ini, Anda juga akan ditemani oleh kanal kecil yang dialiri air jernih di dalamnya.
Selain kanal, Anda dapat menemukan berbagai kuil ramah yang bisa Anda kunjungi. Anda juga bisa mampir ke kafe, restoran, dan butik untuk menikmati waktu santai ataupun berbelanja. Kafe, restoran, dan butik tersebut berjajar di sepanjang Philosopher’s Path sehingga menambah suasana hangat dan bersahabat dari salah satu tempat wisata gratis di Kyoto ini. Jalan setapak Philosopher’s Path dimulai dari daerah Ginkakuji dan berakhir di Nanzenji. Baca juga tempat wisata di Tokyo sebagai tujuan perjalanan Anda selanjutnya.